LBTMC - 23

2.8K 355 64
                                    

Klik ⭐ please 🥺
Gomawo 🥺🥺💜💜

.

.

.

"Hyung, kira kira siapa yang mengirim orang itu kesini?"tanya taehyung saat ia melihat namjoon masuk kedalam ruangan nya dengan beberapa kertas ditangannya




"Tak ada jejak apapun yang ia tinggalkan disini, jadi hyung tidak bisa mengira dia diutus oleh siapa dan apa maunya"kata namjoon seraya meletakan kertas kertas yang dia bawa diatas meja taehyung





"Tolong selidiki orang itu hyuung"pinta taehyung lalu melihat kertas yang dibawa oleh namjoon dan kemudian menyenderkan tubuhnya di dinding






"Baik nanti hyung suruh eunwoo untuk melacak orang itu, itu (menunjuk kertas yang ada diatas meja taehyung) adalah data data yang aku ambil dari meja kerja appa dulu, aku yakin beberapa dari mereka sudah mati tapi aku juga tak bisa membuktikan apa emang benar mereka sudah mati, yang jelas. Kita harus lebih berhati hati dan mencari kebenaran apakah mereka semua sudah mati atau belum"kata namjoon sementara taehyung mengangguk mengerti






"Ada apa?"tanya namjoon saat melihat taehyung sedikit limbung







"Kepalaku sedikit pusing dan aku juga sangat lelah"kata taehyung buat namjoon langsung maju dan memeriksa kening taehyung




"Sepertinya ini efek obat bius yang kau hirup tadi, istirahatlah. Jangan khawatirkan apapun untuk saat ini, aku yang akan meng handle semua"kata namjoon buat taehyung mengangguk lalu melangkahkan kakinya meninggalkan namjoon






"Terimakasih hyung"kata taehyung sebelum dia benar benar meninggalkan namjoon disana




"Apapun untuk adikku"








##







Ceklek







"Loh jungkook? Ngapain?"tanya taehyung terkejut saat ia melihat jungkook sedang memasak didalam kamarnya, heyy jangan membuat kamarnya menjadi bau






"Aaah? Ini? Aku sedang membuat ramyeon"kata jungkook buat taehyung kesal mendengarnya



"Heyy!! Apa apaan kau!! Masak tu didapur bukan dikamar.. Cepat!! Bawa ini semua keluar!! Kau mau buat kamar ini jadi bau heoh??"teriak taehyung kesal sementara jungkook tetap acuh ditempat





"Ssshh(narik tangan taehyung lalu mendudukannya tepat disampingnya) lebih baik kau duduk saja, kau sedang pusing bukan? Cara paling ampuh menghilangkan pusing adalah membuat ramyeon dikamar dan memakannya selagi hangat"kata jungkook, yang benar saja, mana ada teori seperti itu , tapi kenapa jungkook tau kalau dia lagi pusing?






"Ti–"terpotong akibat jungkook yang kembali memaksa taehyung untuk duduk karena sebelumnya sang empu mau bangkit dari duduknya dan kembali mengomel




"Ternyata seorang ketua pemimpin mafia aslinya itu berisik yaa.. Ya ampun telingaku bisa pecah lama lama disini"ledek jungkook bikin taehyung menatapnya dengan kesal






"Yakk!! Apa kau bilang hah!!! Yasudah keluar sana kalau berisik mah!!" teriak taehyung lagi dia masih tak terima dengan celotehan yang jungkook keluarkan






"Ahahaha iya iya gak.. Cup cup cup udah dong udah hahaha nahh ini udah mateng , ayok kita makann"bujuk jungkook namun taehyung tetap diam tak mau menjawab






Love Between Two Mafia Chiefs || KookV || Tamat || Season 1Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang