Part 1 - Nathaniel

18 3 0
                                    

Hari ini adalah hari Selasa. Hari pertama untuk Audi mengikuti latihan UKM olahraganya, yaitu softball.

Tok tok tok.
Terdengar suara pintu kamar Audi diketuk oleh seseorang.

"Masuk.." jawab Audi yang masih berleha-leha diatas tempat tidur sambil scrolling beranda Instagram.

Ternyata itu Vania, sahabatnya. Vania langsung masuk dan menghempaskan tubuhnya ke atas tempat tidur Audi.

"Samlekom audi. Du yu redi tu lus?", sapa Vania yang baru saja masuk kamar. Ngak jelas, bak alien yang baru turun ke bumi.

"Apaan si lo Van, gajelas", kata Audi yang tidak bergeming sama sekali dari tempatnya.

"Hei, kerjaan lo rebahan mulu, ga cape apa? bangun yok bangun bangunnnn!", teriak Vania sambil berusaha mengganggu Audi agar ia bergerak dari tempatnya.

"Yawlo Van, lo dateng-dateng langsung mengusik ketentraman gue, kenapasi", kata Audi sambil bangkit dari posisi nyamannya.

"Eits, jangan badmood, bunda. Hari ini adalah hari pertama kita latihan softball yuhuuuu!", ucap Vania dengan super excited dan penuh positive vibes

"Umm, honestly, Jiwa malasku kambuh hehe...", tukas Audi yang ingin kembali rebahan, namun segera ditahan eh Vania yang mulai kesal dengan Audi yang seperti tidak memiliki tujuan hidup.

"AUDI! GABOLEH GITU IH! coba deh lo bayangin bentar kita ketemu cogan yang jago main softball, azeeg", kata Vania berusaha membangkitkan semangat Audi

"Hmmm mas crush gue apa kabar ya?", Audi tiba-tiba teringat dengan si cogan yang ia temui di Cafe waktu itu.

"Hm persentase kemungkinan lo ketemu dia lagi cuman 0,01% deh, soalnya kan dia cuman random person yang lo temui, itupun secara ga sengaja", ucap Vania dengan tingkah khasnya yang sok tahu itu.

"Gue yakin, dia tuh jodoh gue Van. Ntar juga Tuhan bakalan balikin dia ke gue,  dia kan jodoh yang diberi Tuhan buat gue", timpal Audi dengan penuh percaya diri. Entah sudah berapa cogan yang ia sebut "jodoh", karena hampir semua cogan yang ia temui selalu diberinya sebutan seperti itu.

"Gimana caranya lo nikahin dia sementara jodoh lo sebanyak itu njir", jawab Vania yang hafal betul bahwa Audi telah menyebut puluhan cogan sebagai jodohnya.

"Yaudah, yang lain gajadi. Nathaniel aja plis ya Tuhan. Kumau diaaa, tak mau yang lainnnn", jawab Audi seraya menyanyikan potongan lirik lagu Andmesh itu.

"Idihh, palingan nanti kalo lo ketemu cogan baru. Nathaniel dibuang juga, bye HAHAHA", ledek Vania pada sahabatnya yang hobby mengklaim setiap cogan sebagian jodohnya.

"Eh, latihan udah mau mulai njir, lu cepetan ganti baju gih", perintah Vania ketika melihat jam telah menunjukkan pukul 16.15, sedangkan latihannya dimulai pukul 16.30.

Tanpa banyak bacot lagi, Audi bergegas mengganti pakaiannya dengan jersey softball hitam bergaris putih dan celana training hitam. Seraya menunggu Audi ganti pakaian, Vania pun memesan Grabcar (resiko dua bersahabat gak ada yang tahu bawa kendaraan). Setelah semuanya selesai, Audi dan Vania lalu mengambil langkah seribu berusaha agar tidak terlambat, walaupun kenyataannya mereka memang sudah terlambat.

Sekitar 20 menit kemudian, mereka berdua sampai di lapangan. Mereka langsung masuk dan bergabung dengan anggota yang lain, dan benar saja mereka terlambat. Mereka pun di hukum lari keliling lapangan sebanyak 5x oleh senior yang bernama Fahmi (dilihat dari nama punggung jerseynya) yang rupanya ternyata adalah ketua UKM softball.

A M O R I S TWhere stories live. Discover now