[BL terjemahan] I Really Am a Slag Shou

Chapter 155

(kalau ada Typo dan kalimat yang gak ngerti maaf yao....

Karena itu bukan tugas kali ini, dan tidak ada sistem di sekitar Chi Zhao yang harus diikuti, tidak ada yang mengiriminya informasi dunia, jadi Chi Zhao membuka matanya segera setelah dia masuk.

Kemudian dia menemukan bahwa dunia terlihat miring, tidak ada yang lain kecuali langit biru di matanya.

Ketika kepala bundar muncul di bidang penglihatannya, dan menatapnya dengan cemas, Chi Zhao menyadari bahwa itu bukan dunia yang miring tetapi dia berbaring.

Chi Zhao: "..."

Pemilik kepala itu mengerutkan kening dan menatapnya, "Apakah kamu baik-baik saja?"

Ketika dia tidak mengatakan apa-apa, itu baik-baik saja. Setelah dia mengatakannya, Chi Zhao merasakan sarafnya kesemutan, dan dia menutup matanya tanpa sadar. Kemudian dia menemukan bahwa dia memiliki sebuah informasi tambahan di kepalanya, setelah dia menyebarkan informasi itu, dan melihat kalimat pendek tertulis di atasnya.

— Pada musim gugur keemasan di bulan Oktober. Di musim ini, dimana semilir angin musim gugur dengan semerbak Osmanthus beraroma manis yang menyegarkan dan datangnya panen raya. Sekali lagi setelah aliran Xiuzhen mengadakan penerimaan murid bersama setiap lima tahun, tahun ini, Zhaotianzong. Saya berharap semua siswa yang terdaftar akan menjunjung tinggi prinsip "tidak bangga akan kemenangan dan tidak ada kekalahan dalam kekalahan", mengedepankan semangat luhur "lebih kuat, lebih kuat dan lebih kuat" dan "persatuan, persahabatan dan kenaikan", dan membuat prestasi besar dalam ujian magang ini!

Chi Zhao: "..."

Apa ini, pengenalan latar belakang?

Apa budidaya ...? ? ?

Chi Zhao tidak pernah membaca novel tentang kultivasi, tetapi ketika dia di sekolah, selalu ada beberapa anak laki-laki di kelas yang suka begadang untuk bermain jalur peningkatan Long Aotian, jadi dia juga memiliki pemahaman tentang dunia kultivasi. Dia menahan kepalanya untuk mempraktekannya, sebaliknya melihat bahwa Chi Zhao tidak menjawab pertanyaannya, orang itu berpikir dia masih merasa tidak nyaman, "Hei, kamu bicara, jika kamu tidak dapat melanjutkan, kembalilah. Kamu masih muda, kembali dan berlatih selama lima tahun lagi. Kemudian datang kembali pada saat itu. "

Chi Zhao mengangkat kepalanya. Dihadapannya seorang remaja wajah dingin, dengan suara yang kasar, tapi tanpa diduga berhati hangat. Sementara dia belum mengatakan apapun, di sisi lain, beberapa remaja dengan kostum kuno lewat. Mereka berjalan, salah satu dari mereka menoleh dan menatap mereka dengan jijik. Tepatnya, dia sedang melihat remaja di samping Chi Zhao.

"orang-orang tidak berguna."

Ketika pria itu mengatakan itu, dia bahkan tidak menutup-nutupinya. Dia jelas tidak takut didengar. Chi Zhao memandang anak itu dan menemukan bahwa wajahnya muram sesaat, tetapi segera, dia pulih kembali, dan kemudian memandang Chi Zhao dengan aneh, "Kamu tidak bodoh, bukan?"

Chi Zhao kembali ke akal sehatnya, dia menggelengkan kepalanya, "Tidak, terima kasih."

Chi Zhao berdiri, kepalanya terasa sedikit pusing. Ini bukan semacam masalah fisik, hanya saja, dia sedikit mengantuk. Anak laki-laki itu mengawasinya berdiri dan melanjutkan usahanya. Chi Zhao tidak tahu apa yang dia lakukan, tetapi digabungkan dengan apa yang baru saja dikatakan anak itu dan sebuah informasi kembali muncul di benaknya, diperkirakan dia dalam perjalanan untuk berpartisipasi dalam penilaian.

Semua orang berjalan ke satu arah. Chi Zhao mengangkat kakinya dan berjalan ke arah itu. Anak laki-laki itu tidak ingin mempedulikannya, tetapi dia tidak meninggalkannya, jadi dia terus melihat ke belakang, karena takut Chi Zhao akan seperti sebelumnya. Tiba-tiba tergeletak di tanah.

Ada keheningan untuk beberapa saat, dan pemuda itu melambat. Dia tidak punya teman di sini. Beberapa orang yang datang bersamanya, tapi mereka memandang rendah dia sebagai orang biasa. Sepanjang hari, kecuali untuk ejekan, Chi Zhao tampak sangat pandai berbicara, dan dia cuek namun tidak sombong seperti orang lain.