=Cringe bgt.JAEHYUN.
|Maaf bos menganggu waktu anda.
|Saya ingin menyampaikan
|anda harus berhati-hati terutama Anak dan istri bos.
|Ayah Angel ingin membalas dendam.
|Sebab kejadian tempo laluTerus?|
|Saya sedang berusaha menyelidiki lebih lanjut.
|Saya akan meminta bantuan DoyoungBagus! Kalau berhasil kalian akan| dapat komisi besar-besaran.
|Terimakasih bos
[Read]•••
"Cih balas dendam katanya" Yoongi Menyandarkan badan di kursi ke kuasaannya.
Tak lama itu iya mengetik pesan kepada seseorang.
Zhong.
bawa Hazel dan Ella pergi ke alamat yg ku beri|
Tanpa ad orng lain yg ikut.|
[Kirim lokasi]Walaupun akan diselidiki Yoongi tetap harus melindungi kedua malaikatnya. Ditambah lagi Ella, kemungkinan besar Ella juga akan menjadi sasaran.
Yoongi menatap sang istri yang sedang berkutit dengan smartphone. "Jen"
"Hm?"
"Jangan kemana-mana, aku mau keluar dulu" setelah mengucap seperti itu Yoongi melenggang pergi keluar pintu dan tak lupa mengunci dari luar. Menyisakan Jennie didalam ruangan.
"Tolong belikan tiket penerbangan ke Italia sekarang"
"Baik bos"
Tingg!
Beberapa notifikasi masuk ke gadget pria muda ini, seusai membaca beberapa text ia langsung menelfon supir pribadinya.
"Halo?"
"Cepat jemput"
"Jadi girlstime?" Tanyanya.
"YA DONG" —somi.
"Bisa gajadi gak?"
"DIH KOK GITU?!"
"Som bisa ga teriak ga? Gua ada perlu sama dua princess ini"
"Ada apa?" —ella.
"aduh penting bgt deh"
"Jangan modus lu le!" —fitnah Haechan.
"Ga ya gua ga kayak lu bang"
"Kenapa sih le? Tiba-tiba banget"
"Modus" —nana
Chenle melirik sinis Nana, mengacak rambutnya frustasi. Dia juga gak tau masalahnya.
Tin
Tin"NAH DATENG KAN" dengan segera chenle menarik tangan Hazel dan Ella ke arah mobil hyundai.
"Aduh le pelan-pelan dong"
"Sakit anj—ayani"
"kenapa sih le?" tanya Hazel.
"Pak cepetan dong" ujar chenle.
Hazel menghela nafas sedari tadi ia bertanya kepada chenle. Eh orangnya malah ngacangin.
Ella milih untuk mengusap bahu Hazel, ia berfikir "gua dateng di hari yang salah"
Drttttt...
Unknown
|Berhenti atau ku buat kalian mati?
Chenle menghadap ke belakang terdapat banyak mobil sedan hitam yang mengiringinya.
ia buru-buru mengetikan pesan, ke bos nya.
Om SG.
Bos! |
Banyak mobil yang giring kami|
dan kami di ancam|
Lanjut atau?|"KATA KASAR"
"kenapa le?" —hazel
"Ga, pak terus cepetin"
"Tapi sepertinya banyak yg mengikuti kita"
"Trobos ae lah bor" —ella.
Ban mobil yg ditumpangi Hazel,Chenle, dan Ella meletus ditembak oleh salah satu pengguna mobil sedan dibelakang.
Alhasil mobil mereka oleng, supir chenle ingin membanting stir ke jembatan namun ia ingat sedang membawa anak-anak dari keluarga ternama.
"WOII OLENG MAU MUNTAH, TAPI GAADA KRESEK ITEM"
"Hiks Hazel takut. BUNDA AYAH!!!"
"Jangan cabut nyawa lele dulu, lele belum kawin ya tuhan"
Mereka panik? Jelas. Apalagi Ella dengan segala ucapan bar-barnya.
"BANTING STIR CEPAT!" —hazel."GILA LO ZEL? MAU MATI?" —ella.
"UMUR AKU MASIH PANJANG ZEL" —chenle.
"G, gapapa non?"
"CEPAT PAK NUMPUNG ADA POHON DI PINGGIR SITU!" Teriak Hazel menunjuk pohon rindang di tepi jalanan.
"GUA TAKUT ZEL" Ella memeluk erat Hazel. Begitu pula sebaliknya.
Chenle membalikan diri menghadap kursi mobil, antisipasi biar ga kena pecahan kaca. Secara dia duduk di samping kursi kemudi, dan kedua princess itu duduk ditengah.
BRAKK!!!
•••
[Alur mulai ngasal, dan ini chap terpanjang;v ]
KAMU SEDANG MEMBACA
Min's Family
FanficSilahkan mampir, Makasih yang udah mau mampir! Isinya cuma daily life doang. Since : 25 sep 2020