"Sakit," lirih gadis cantik itu di tengah ruangan gelap gulita.
"Kumohon bertahanlah," sahut suara dari luar ruangan tersebut.
"AAAA PERGI KALIAN, JANGAN GANGGU ADIKKU, JANGAN GANGGU KELUARGA KU, SIALAN," jerit suara lain dari ruangan itu.
"Tenang, tenangkan dirimu großer bruder (big brother). Ini aku, Georgina. Tenanglah, aku mohon, jika kau seperti ini lagi aku dan Kris bisa lebih terluka," ucap gadis itu berusaha menenangkan sang kakak yang tengah mengamuk. Tubuh gadis itu telah dipenuhi oleh luka sayatan pisau dan juga memar di beberapa bagian tubuh, sedangkan pria yang bernama Kris mengalami beberapa luka di wajah akibat pukulan dari sang kakak.
"Apa? Apa yang baru saja aku lakukan?," Ucap Richard dengan penuh keterkejutan di dalam dekapan sang adik. Pria bertelinga peri itu shock dengan apa yang baru saja dilakukannya kepada kedua adiknya.
"Kumohon tenanglah, mereka sudah tiada. Kumohon, sembuhlah," ucap gadis itu lirih sambil menatap mata si pria bertelinga peri.
"Aku dan Kris akan menjagamu, kumohon sembuhlah," ucap gadis itu lagi.
"Aku aku aku salah, aku telah menyakiti kalian semua, aku pantas seperti ini," ucap pria bertelinga peri itu.
"Kami tahu kau sedih, tapi kau harus bangkit. Kami semua memohon kepadamu," ujar gadis itu lagi.
"Apa aku pantas?" tanya si pria bertelinga peri.
"Sangat, kau sangat pantas untuk mendapat kesembuhan," ucap si gadis dengan penuh keyakinan dan diam-diam menyuntikkan obat penenang untuk sang kakak.
"Istirahatlah, großer bruder. Kami akan selalu menjagamu," ucap gadis itu dan perlahan tubuh besar pria bertelinga peri itu mulai melemah dan kesadaran dari tubuh itu pun lenyap.
"Kau bisa sembuh, big brother. Kami selalu mendukungmu," lirih gadis itu lagi dan meletakkan tubuh besar sang kakak di atas ranjang.
TBC
Hai hai semua, maaf ya story lama ku aku delete. Kali ini aku siapkan alur baru🥰
KAMU SEDANG MEMBACA
SAVE ME
FanfictionKeluarga Alexander adalah salah satu keluarga terpandang di Berlin, namun dibalik gemerlap kemewahan yang menyelimuti kehidupan mereka, mereka tengah berusaha untuk meredam dan menyembuhkan luka di hati mereka.