03 : waktu berduaan

176 27 2
                                    

hari ini tepatnya pukul 09:00 pagi sunwoo sudah siap menunggu haknyeon di ruang tengah rumah haknyeon, mereka akan menghabiskan waktu berkencan berdua

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

hari ini tepatnya pukul 09:00 pagi sunwoo sudah siap menunggu haknyeon di ruang tengah rumah haknyeon, mereka akan menghabiskan waktu berkencan berdua. dia tidak sabar dengan melihat penampilan haknyeon, bisa-bisa dia terpesona terlalu dalam pada kekasihnya.

benar saja, baru saja haknyeon menuruni anak tangga sunwoo sangat terpesona dengan wajah manis anak bunda ini. apa kabar jantungnya yang akan semakin berisik hari ini.

"sunwoo, kamu melamun?" melambaikan kedua tangannya pada wajah sunwoo.

"ti-tidak, ayo!" tanggapnya lalu menarik haknyeon untuk naik keatas motor miliknya, tenang saja helm sudah terpakai tepat pada kepala.

haknyeon dibawa sunwoo menuju taman dekat rumah yang jarang dipakai namun tetap bersih dan indah dengan taburan gemerlapan persiapan untuk hari natal, tentu saja persiapan dari jauh hari.

"mau duduk? atau kita pergi saja?" tanya sunwoo sembari merapikan rambutnya juga rambut haknyeon yang sedikit berantakan.

"duduk saja, sudah lama tidak kembali kesini"

taman ini merupakan taman yang sering mereka datangi sejak kecil, hanya saja mereka terkadang sibuk belajar ataupun kegiatan acara keluarga jadi ini pertama kalinya kedatangan mereka setelah sibuk.

"lihat, ukiran nama kita masih ada" sembari menunjuk pohon besar dipinggir haknyeon.

haknyeon menoleh, "bagaimana bisa kamu tau tentang ini?"

dia menganggukan kepalanya, "tentu saja, kupikir itu biasa saja terlihat seperti sebuah tanda persahabatan saja tapi lama-lama terlihat lebih indah dengan hubungan kita yang baru"

"entah kenapa, aku senang kau selalu ada disisiku kim sunwoo"

"itu artinya haknyeon-ku nyaman bersama kekasihnya dan selalu merasa terlindungi-"

sunwoo mengeluarkan sesuatu dari jaketnya, sebuah bunga.

"untukmu bungaku juga segalanya bagiku. jika nanti bunga ini layu, itu artinya kecantikan bunga ini terkalahkan dengan kecantikanmu"

"cara bicaramu aneh, tapi terimakasih" haknyeon mengambil bunga itu dan menghirup aroma dari bunga, harum.

"aku sedang mencoba berkata hal-hal romantis bungaku sayang. apakah terdengar aneh?"

"hu'um rasanya aneh, jangan seperti itu rasanya seperti bukan kim sunwoo yang sekarang bersamaku. bu-bukan bermaksud itu jelek atau bagaimana aku hanya ingin sunwoo menjadi dirimu sendiri dan tidak menjadi orang lain-" dia menutup wajahnya dengan kedua tangannya, "aku tak bisa melanjutkannya, malu"

sunwoo tersenyum teduh, dia merasa benar-benar beruntung memiliki haknyeon sebagai bagian dari hidupnya sekarang. ju haknyeon memang luar biasa untuk kim sunwoo yang biasa saja.

sunwoo membawa tangan haknyeon untuk digenggamnya, dia membutuhkan tangan indah itu untuk menghangatkannya.

"tak usah merasa malu, yang ju haknyeon katakan itu benar adanya. be yourself, right?"

Christmassy! -sunhak spesial desember- ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang