10

642 69 2
                                    

{Prison Of Love}




Kalau di tanya apa yunji dan temen temennya udah di temukan sama haruto jawabannya belum. Karna mereka sembunyi seakan di telat bumi dimanapun haruto, hyunsuk, mashiho dan jeongwoo mencari mereka gak di temukan. Pernah mereka berhasil nemuin yunji dan teman temannya di sebuah rumah kecil tapi waktu di datangi rumah itu sudah kosong.

"Aaaakkk! Lo kemana park yunji!"Haruto membanting semua barang barang yang ada di kamarnya kecuali foto fotonya bersama yunji dan foto foto yunji yang ada di kamarnya

"Kenapa lo tinggalin gue ?"Lirih haruto sambil memeluk bingkai kecil foto yunji bersama haruto waktu mereka ke taman bermain

"Gue bakal temuin keberadaan lo dan bawa lo balik ke mansion ini. Gue gak akan biarin lo pergi lagi kalo perlu gue bakal ngiket lo dan ngurung lo di kamar gue!"Kata haruto ke foto yang ada di pelukan nya
Udah gila ini bocah foto di ajak ngomong_author

Diem kagak lu-_-_Haruto

Okey aku diam:D_author

Okey abaikan saja kegabutan author di atas

"Ruto"Panggil hyunsuk dari luar kamar haruto

"Ada apa"Jawab haruto sambil membuka pintu kamarnya

"Gue udah nemuin keberadaan mereka dan gue yakin kita gak bakal kehilangan mereka lagi"Perkataan hyunsuk sukses buat mood haruto kembali membaik

"Beneran ?"Tanya haruto memastikan

"Iya makanya turun ke bawah kita omongin bareng bareng"Ucap hyunsuk lalu berjalan duluan ke lantai bawah di ikuti haruto di belakangnya

Di ruang tamu sudah ada jeongwoo dan mashiho yang duduk berdampingan sambil menonton comedy di tv namun dengan ekspresi datar tanpa tertawa sedikit pun

"Okey langsung aja gue bakal ngasih tau kalau mereka selama ini kerja di caffe deket YG Internasional school dan tinggal di lantai atas caffe itu karna kebaikan pemilik caffe. Berita baiknya mereka sekolah di YG IS karna dapet beasiswa dan itu sekolah punya kita"Kata hyunsuk di akhiri oleh seringaian seramnya

"Wait for me park yunji"Haruto menyeringai sambil menatap layar laptop yang penampilkan foto yunji sedang sibuk dengan alat kasirnya

At yunji dan 3 temannya

"Duh kok aku merinding ya"Gumam yunji sambil memegang tengkuknya

"Woy!"

"Astaga heiji kaget tau"Yunji memukul lengan heiji yang baru datang dari dapur dan membuatnya kaget

"Lagian malah bengong dari tadi. Kenapa si?"Tanya heiji heran

"Perasaan aku gak enak ji sumpah aku takut mereka udah nemuin keberadaan kita"Jawab yunji sambil menundukkan kepalanya

"Udah tenang aja mereka gak akan nemuin kita jangan sedih gitu"Heiji memeluk yunji dan mengelus punggung sempit yunji

"Heh malah acara pelukan. Ayo berangkat nanti telat ke sekolah di hukum Ketos galak gimana"Minha menjewer telinga yunji dan heiji lalu menariknya keluar dari caffe diikuti jeiyi di belakangnya yang hanya geleng geleng liat kelakuan 3 temannya ini

"Imo kami berangkat dulu"Ucap minha sambil membungkuk setelah melepaskan jerawat nya dadi telinga yunji dan heiji

"Nee hati hati"Ucap pemilik caffe itu

Mereka berjalan ke sekolah karna memang jarak nya tidak terlalu jauh hanya butuh waktu 8 menit untuk sampai dengan berjalan kaki

"Gue kangen Indo"Ucap jeiyi

"Sama gue juga seandainya aja kita bisa ngambil pasport kita waktu kamu dulu"Heiji menatap langit dengan pandangan lesu

"Udah ah lagian ini kan tanah kelahiran kita nikmatin aja. Besok waktu kita udah lulus kita cari ortu kita yang disini"Ucapan minha di balas anggukan semangat oleh 3 temannya

"Fighting!"Teriak yunji

"Fighting!"Ucap 3 temannya mengikuti ucapan yunji

"Eh tadi pagi gue dapet telfon dari kepala sekolah kita suruh ke kantor waktu istirahat makan siang"Kata minha memberitahu 3 temanmu saat mereka sudah sampai di depan gerbang lalu memberhentikan langkah kaki mereka karna bingung

"Hah ? Kenapa perasan kita gak buat masalah ?"Ucap jeiyi bingung

"Sama gue juga mikir gitu ini kepsek kenape si kangen sama kita apa gimana"Kata heiji

"Kok perasaan nji gak enak ya soal ini apa kita izin aja hari ini"Ucapan yunji sukses buat yang lain terdiam

"Gak usah gak akan ada apa apa kok kita bakal saling jaga dan inget nanti di sekolah jangan sampai pisah"Ucap heiji dan di balas anggukan oleh yang lain

"Kajja kita masuk ke kelas"Jeiyi menarik tangan yunji sambil tersenyum otomatis membuat yunji ikut tersenyum juga dan mereka pun masuk ke kelas dan beberapa menit kemudian kegiatan belajar mengajar di mulai

Sekarang sudah jam makan siang yuni dan 3 temannya sedang berjalan menuju ruangan kepala sekolah setelah selesai makan siang di kantin

"Itu kepsek kenapa si manggil kita perasaan kita gak bikin masalah deh"Kata heiji

"Gak tau padahal kita bukan osis gak mungkin kalo mau ngomongin festival akhir tahun"Sambung jeiyi

"Hmm aneh si tapi Yaudah lah kesana dulu aja siapa tau emang ada hal penting yang mau di omongin sama kepsek ke kita"Ucap yunji

"Bisa jadi si"Gumam heiji sambil mengangguk an kepalanya

"Udah ayo buruan nanti kita di hukum sama kepsek botak itu hiss mana kalo ngasih hukuman suka seenaknya kemaren aja anak kelas sebelah di suruh jumbalin huruf anak satu kelasnya"Minha mempercepat jalannya ke ruangan kepala sekolah di ikuti yang lain

"Iya juga tu kepsek kan kadang menggila untung kita kalo ghibahin dia make bahasa indo jadi dia kagak ngerti deh. Jadi bersyukur gue lama tinggal di indo sampek ke korea ghibah gue lancar ke pipa air rucika"Ucap jeiyi bangga

"Dasar biang ghibah"Heiji menggeleng gelengkan kepalanya

"Diam atau ku jitak"

"Udah woy gue botakin juga ku berdua"Geram minha lalu menarik heiji dan jeiyi sementara yunji cuma tersenyum melihat kelakuan teman temannya dan berjalan cepat menyusul mereka

Mereka berempat sudah sampai di depan ruangan kepala sekolah dan minha langsung mengetuk pintu ruangan itu. Setelah di beri izin mereka berempat pun masuk ke dalam dan di buat terkejut karna ada haruto dan 3 temannya di dalam.

"Hai honey how are you ?"Ucap haruto lalu berdiri sambil berjalan mendekati yunji dan gemetar dan berjalan mundur menggenggam tangan minha erat

"Kok mundur"Haruto membuat nada ngambek

"Kita pergi sekarang"Bisik minha lalu mereka berpegangan erat dan bersiap untuk berbalik dan kembali berlari. Namun sebelum mereka sempat berlari hyunsuk lebih dulu membius mereka sampai jatuh pingsan

"Sudah ku katakan bukan your mine park yunji dan kau tidak akan bisa berlari dariku"Kata haruto menyeringai sambil menggendong yunji

Prison of loveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang