Kumpulan Cerpen By Emoef Abdu Somad
Aku terus tak bergerak, pura-pura mati. Sekuat hati menahan torehan rasa sakit, nyeri badan, dan perih yang merajam hati. Hal paling menyakitkan adalah saat menyaksikan perlakuan enam penjahat tersebut pada Yu Sri, kakak kandungku. Aku yang masih berusia sembilan tahun, terpaksa melihat peristiwa nista tersebut, wal...