Terputus
Dia hanya diam menatap langkah yang meninggalkan derai air mata, tidak ada kata terucap kala punggung itu tak lagi terjamah oleh indera. Ia, masih berdiri di tempatnya. Menatap tangan tanpa genggaman, memerhati kaki berlumur darah tanpa alas. Ia kembali kalah oleh yang namanya harapan. Kini dia terbang dengan sayap ya...