Devan tidak begitu mempedulikan suasana riuh kelasnya, dia justru melangkah perlahan mengikis jarak dengan gadis di sampingnya, merendahkan kepalanya dan berbisik ke telinga Vania. "Lo milik gue Van, ngga ada bantahan". Blussshhhhhh, seketika wajah Vania kembali memerah karenanya.