Pengampunan adalah gunung emas bagi hamba yang berdosa. Seorang ibu menjadi syahid di bayang hitam kamarnya, meninggalkan wasiat yang amat tajam laksana belati. Andai kata digenggam, ia akan melukai. Andai kata dilepas, engkau tak akan mendapat kebenaran. Syahdan, Nin-Seka, seorang pemuda membawa Wasiat ibundanya. Lantas larilah ia ke padang pasir nun jauh di balik baskara. Ketika bayang hitam menghampiri, teranglah suatu suratan; ayahnya yang telah hina dia oleh ketamakan mestilah dicarikan pengampunan agar lekang gelap dalam atmanya. Nin-Seka pun bermaherat menuju makrifat ilahi demi mengangkat sebutir jiwa sang ayah ke surga. Picture in cover belongs to Federico Guiterrez (unsplash.com)
8 parts