Ini bukan tentang aku ataupun dia, tapi ini tentang kita berdua.
Sekolah adalah tempat kesukaanku, bukan karena aku suka belajar, tapi karena kau.
Karena sekolah tempat pertama kali kami bertemu.
Tempat pertama kali kami membagi kisah,
Tempat pertama kali kau mengutarakan perasaanmu,
Dan tempat pertama kali bahwa aku sadar aku mencintaimu lebih dari apa pun.
Kau berbeda, kata ‘berbeda’ bukan mengartikan sesuatu yang buruk, tapi sesuatu yang membuatmu terlihat sangat sempurna di mataku.
Kalau kau ingin tahu namanya, haruskah aku memberitahumu?
Baiklah, namanya Alvin seorang lelaki dengan rambut hitam sedikit ikal dan mata cokelat yang selalu membuat hari-hariku cerah secerah matahari.
Jangan pernah bertanya tentang Alvin kepada ku, jangan sekali kali.
Jika kau berani bertanya tentang itu, kau harus rela mendengarkanku berbicara tentang dirinya yang sempurna itu sampai selesai.
Aku terlalu menyukainya,
Aku menyayanginya, sangat.
Kami berjanji, untuk saling mencintai dan melengkapi hingga akhir dunia.
Promise is a big word. It either makes something, or it breaks everything.
Tentu saja aku mempercayainya, bukankah itu namanya cinta sejati?All Rights Reserved