Kabar duka........
Draft aullynn tiba-tiba hilang. Aku tidak tahu mengapa tapi, inikah yang disebut sakit tak berdarah? Bukan hanya draft story yang aku publish tapi juga draft story yang sama sekali belum pernah aku publish juga hilang, kosong tak tersisa. Padahal aku lagi proses membangun dua buku baru. Aku sudah menyelesaikan 7 bab di salah satu buku itu dan 13 bab dibuku lainnya. Yahh sialnya aku belum sempat membuat salinannya di word karena sibuk sama kerjaan.
Maaf kalau aku belum bisa up, karena aku harus membuat ulang semua hal yang hilang itu. Walaupun aku ingat alurnya, untaian katanya pasti tak akan sama dengan yang pertama. Jadi mohon ikut bersabar.....
Ttd
Aullynn ✔
Kabar duka........
Draft aullynn tiba-tiba hilang. Aku tidak tahu mengapa tapi, inikah yang disebut sakit tak berdarah? Bukan hanya draft story yang aku publish tapi juga draft story yang sama sekali belum pernah aku publish juga hilang, kosong tak tersisa. Padahal aku lagi proses membangun dua buku baru. Aku sudah menyelesaikan 7 bab di salah satu buku itu dan 13 bab dibuku lainnya. Yahh sialnya aku belum sempat membuat salinannya di word karena sibuk sama kerjaan.
Maaf kalau aku belum bisa up, karena aku harus membuat ulang semua hal yang hilang itu. Walaupun aku ingat alurnya, untaian katanya pasti tak akan sama dengan yang pertama. Jadi mohon ikut bersabar.....
Ttd
Aullynn ✔
Hallo, baby.. izin promosi ya, maaf karena telah mengotori wallmu
Angst bukan sembarang angst. Nyari yang mc-nya penyakitan? Full brothership alias no romance? Survival, thriller, action? Pas baca pengennya berasa ditarik masuk sampe diajak mikir buat mecahin 'teka-teki' mereka? Atau justru suka yang endingnya gong banget sampe dibikin jadi kang keong alias "HAH???" pisan?
Pas banget! LEVANTER enggak cuma bakal ngajak nangis, gak percaya? Yuk buktikan
Blurb :
"Aku.. merindukan mereka." Jarek berujar lirih. Nayanika membias kala lecutan aksara menghantarkannya pada riak danau Seealpsee. 15 meter di sebelah Utara, tempat dimana Hainrich mengudarakan layang-layangnya yang beberapa waktu lalu ia tancapkan di sela-sela bebatuan.
Hainrich tak sempat menyahut. Vokalnya tersendat bersama denging signal darurat dari pulse censor di atas smart watch Jarek. Mulut adiknya itu terbuka lebar, kedua lengannya meremat kencang coat hitam Hainrich dengan dada membusung. Sementara si sulung masih terpana, tak mampu bereaksi dalam hentakan berikutnya saat sepasang lengan menyingkirkan coat yang membungkus Jarek.
"Kami terlahir bersama, kenapa Jarek harus mati sendirian?"
Levanter, sebutan bagi angin musim yang bertiup dari perairan Mediterania. Jika dalam bahasa Polandia Levanter (levante; lewant) berarti melepaskan, sebagaimana layangan Hainrich yang putus dan jatuh terbawa arus... maka Jan telah membuat telapak tangannya sendiri terluka karena terus menahan benangnya.
Link:
https://www.wattpad.com/story/349676731?utm_source=android&utm_medium=link&utm_content=story_info&wp_page=story_details_button&wp_uname=bayawaksawah&wp_originator=hvA%2BH3X1fkO5XGsDxYaR64npyvn6WkzQSPGkrIygO0GiNIBTGJvaPEFHrrcB4ICHPdQnv%2Bau8aebzSeP8gae7SupS9KV4RezUvEK57FTA1z7vuhjC9BaQsXe167mh5T7
Hai kak @dxlllyn, izin ib ceritamu yg bad protagonist yaa, masih dalam tahap perangkaian kok, belum publish, publish 07 - 09 - 2024(hari minggu).
inget ini ib yaa bukan plagiat, hehe:), btw makasih sebelumnya, ceritamu juga bagus² semua