AkakLubis

nidagnite

Hallo kakak-kakak yang manis semanis lembayung matahari terbenam, eh nyambung gak sih. Hihihi. Mampir yuk ke lapak aku siapa tahu suka sama ceritanya, bisa vote dan komentar mau kasih saran juga tidak apa-apa aku terima dengan dada lapang. Mhehehe.
          
          ***
          
          "Faiz, Febriana, Galih, Kak Nugraha, Fadhlan dan Kak Nares adalah bukti ketidakmampuan gue dalam mengungkapkan. So, boleh kan gue berharap lo gak sama seperti mereka yang pergi sebelum tahu apa isi hati gue sebenarnya. Gue berharap lebih sama lo, Wa." - Eloise Renjana Izzatunnisa
          
          "Selama ini kita kurang memahami satu sama lain, gimana kalau kita buat kesempatan untuk fair play. Jadi, apapun kondisinya kita harus jujur satu sama lain. Ingat fair play bukan sekedar permainan, tapi kunci dari status yang kita pertaruhan. Setuju?" -Raiden Sadewa Yudistira
          
          ***
          
          Mari kak merapat. Dari pada sama jodoh orang, mending sama cerita orang mhehehe. Siapa tahu klop 
          
          https://my.w.tt/Nl2P0Aapr2

laillll

Hai Kak, suka cerita bergenre teenfic tapi nggatau cerita yang recomended? Tenang aja, ada cerita "Aksaraya" yang bener2 worth it banget.
          
          Sama-sama memiliki paras yang tampan. Sama-sama memiliki banyak penggemar. Membuat Aksara dan Araya menjadi sangat akrab dan kompak. 
          
          Namun, sesuatu datang membuat semua hal berubah. Tidak mengarah pada kebaikan, tetapi justru membuat mereka berpisah. Secepat takdir merenggut kebahagian mereka, secepat itu pula semesta memberikan penggantinya.
          
          Jangan lupa baca, lalu dukung dengan memberikan vote dan komen ya!
          https://my.w.tt/COB5b5UwfX

Dark_Peppermint-_-

Hai, guys, jika berkenan baca ceritaku, yuk!
          
          Pada umur yang sangat muda, Zelan melihat sendiri orang yang sangat disayanginya terjatuh dari ketinggian---tepat di depan matanya. Tubuh orang itu remuk dan mengeluarkan banyak darah dari sela-sela kulitnya yang terkoyak.
          
          Di saat masa-masa terendah dalam hidupnya, seorang gadis kecil yang amat cantik, membantu Zelan melewati semua itu. Dialah Vivian, yang bagai malaikat penolong kehidupan.
          
          Namun itu hanya bohong belaka. Hingga tiba gadis itu mengutarakan kemuakkannya dan membuang Zelan bagai barang-barang lama yang telah usang. 
          
          Pemuda itu hancur. Di saat ia hanya memikirkan kematian, di situlah ia bertemu 'penyelamat lain'. Orang yang beberapa hari lalu menjadi korban perundungannya. 
          
          Mungkinkah orang itu adalah orang yang benar? Lalu bagaimana jika Vivian malah berulah ketika Zelan bisa kembali menata hatinya?
          
          So, what next? Read here if you curious^_^ https://www.wattpad.com/story/160035845
          Thank you