Dia, dengan alis tebal dan tatapan mata tajamnya. Hidung bangir yang menarik perhatian setelah kening mempesonanya. Bibir tebal yang sering mengeluarkan ucapan pedas dengan lidah tajamnya. Pipi tembam yang menambah daya tariknya. Gerakan tubuh yang mampu menarik setiap mata untuk menatapnya meski pada kenyataannya tak seindah itu. Dia imajinasi terbesar dalam sebagian besar setiap karya, setiap rangkaian kata dalam tulisan, setiap penggambaran sebuah karakter, dan setiap kisah - kisah yang tercipta.