yuvinska

sepi bat ya allah wetpet ku

Aksara_Langit

Setelah beberapa bulan menjalani pelatihan sebagai ketenaga kerjaan perawat anak-anak. Kini mereka yang digelari 'Suster' mendapat tugas dari dinas pemerintahan untuk disalurkan ke beberapa rumah anak dan panti asuhan. Termasuk Kiran, suster baru yang mendapat tugas di panti asuhan terpencil yang berada jauh dari kota. 
          
          Namun setiap harinya Kiran selalu merasakan kejanggalan di panti itu, tak terkecuali beberapa sorotan mata anak-anak yang mengisyaratkan kemuraman dan ketakutan.
          
          "Suster, Anya takut," seorang gadis berusia 5 tahun menghampiri dan membisikan sesuatu padanya, "penyihir selalu datang dan... meniadakan kami!"
          
          Kuylah ikut berpetualang dicerita misteri ku!
          
          https://www.wattpad.com/story/188318467
          

hayylaaa

Wah terimakasih banyak ya kak telah menambahkan cerita Alana That Dream ke reading list kakak. Itu sangat-sangat berarti dan menjadi penyemangatku saat nulis! Terimakasih banyak yaaa! Semoga kakak suka dan terhibur dengan ceritanya ^^
          Sehat selalu ya kak, dan happy reading ✨

natannniaaa

Hallo, ini Biya. Khaliluna Anbiya. 
          Gadis lapuk di awal 30-an tahun yang masih enggan melepas masa lajangnya.
          
          Siapa peduli kalau orang-orang menyebutnya perawan tua? Mereka bahkan tak segan-segan menjadikan Biya sebagai pusat bisik-bisik dan perhatian.
          
          Tapi bagi Biya semua itu nggak penting. Toh gadis yang sudah menginjak umur kepala tiga itu selalu berprinsip "Selagi gue bahagia, persetan sama omongan orang."
          
          Begitulah sekiranya keyakinan teguh yang selalu Biya pegang. Lagipula nggak ada yang salah dari hidupnya. Lajang itu bukan AIB. Lajang jaman sekarang itu trendi. Right?
          
          Tapi kehidupan Biya yang terbilang aman dan bebas hambatan itu seketika jungkir balik saat Om Bagas memintanya mengisi posisi sekretaris menejer baru yang sekarang tengah kosong.
          
          "Aargh! JINGGA SIALAN!"
          
          .
          
          Askara Jingga. Bujang. 27 tahun. Songong, sombong, minus etika - dan anggap saja bisu. Tipikal bos-bos rese yang hobi menyiksa bawahan. Selalu sengit tiap kali menatap keberadaan Biya.
          
          Bagi lelaki blesteran Korea dan setengah surga itu, sosok Biya sudah seperti sumber dari segala macam masalah dan kesialan.
          
          "Kalau kamu manusia yang punya etika, kamu pasti tau namanya hukum timbal balik."
          
          Sial! Apalagi yang bisa Biya lakukan untuk mengembalikan hidupnya ke posisi semula - terbebas dari segala keruwetan ini? Kalau sepanjang hari dia harus berurusan dengan makhluk minus etika seperti Askara Jingga?
          
          Dibaca dulu gess..
          Pelan-pelan, tarik napas..
          Simpang di daftar bacaan..
          Tungguin notifikasi update..
          Siapa tau suka :)
          
          https://www.wattpad.com/story/234309515-ending-choice