Keributan

97 21 7
                                    

         Setibanya di tempat tujuan, Kun malah menjadi sasaran kemarahan ciwi-ciwi kostan. Bayangin aja, bukannya disewain bus atau angkutan umum eh malah disuruh naik truk pasir. Jadi truk pasirnya itu gak cuma satu, ada 5 truk yang mengangkut mereka semua. Setiap truknya diisi oleh 25 orang.

"Mas, jelaskan kenapa kita naik ginian!" Snowkong paling semangat gebukin badannya Kun pakai sepatu kets-nya Yuxin.

"Kita tuh cewek bukan sapi betina! Pake diangkut pake ginian segala!" Yuyan ikut membantu aksi Snowkong. Memang cewek yang satu ini luarnya keliatan kalem tapi dalemnya keliatan kelam.g

"Astagfirullah stop stop, semua ini bisa gue jelasin!" Kun berusaha untuk menghindar tapi dihadang oleh cewek-cewek yang lain.

"Gak ada yang perlu dijelasin! Pokoknya Sharon minta ganti rugi karena kupat tahu yang Sharon makan tadi pagi keluar semua!" omel Sharon karena barusan dia muntah di selokan.

"Noh noh minta ganti rugi sama si Yanjun!" balas Kun mencari kambing hitam.

"Anying kok gue lagi sih," ujar Yanjun tidak terima.

"Teman-teman, kita harus mendengarkan penjelasan dari Mas Kun," ujar Jane menengahi.

Tumben bener hm.

"HAJAR AJALAH HAJAR!" Anqi malah ngompor-ngomporin.

"Rasanya pengen gue kasiin gas air mata aja dah biar pada bubar," gumam Keran sambil memijit pelipisnya.

Hazel menepuk pundak Keran dengan pelan. "Langsung timpuk pake tabung  gas ajalah!'

"AYOK IKET MAS KUN DI POHON PISANG YANG ADA DI SANA!" Anqi masih aja memprovokasi temen-temennya.

"HEH JANGAN!" Kun berusaha memberontak. Lagian Kun takut sama apapun yang berbau pohon karena katanya di situ banyak serangganya. Kun kan takut serangga :(

"HEH STOP!" teriak Vicky.

Alhamdulillah akhirnya mereka berhenti juga karena teriakan Vicky.

"Daripada kita iket di pohon pisang, lebih baik mukanya kita lelepin ke dalem got ajalah!" Vicky malah nambah-nambahin.

"Heh, Vicky gak boleh gitu!" Jane noyor kepalanya Vicky. "Itu kegiatan yang melanggar hukum. Gak boleh main hakim sendiri. Biar adil, kita laporin ke kantor polisi ajalah karena sudah melakukan penipuan dan penggelapan dana!"

"HEH PENGGELAPAN DANA APA SIH! KALIAN BAYAR KE GUE AJA KAGAK!" sergah Kun.

"Entar Mas Kun nuntut balik lo sebagai pencemaran lingkungan loh," timpal Kiki sok-sokan.

"Pencemaran nama baik, goblok!" ujar Yanjun mengoreksi.

"Astagfirullah temen-temenku kok gak ada yang bener sih," ucap Vivi dengan lesu.

"Tenang, Vi. Tenang saja, ada aing di sini yang paling bener." Aria mulai memuji diri.

"Lu juga sama aja anying, suka bikin gue kesel!"-inner Vivi.

"WOY BERHENTI GAK LU PADA!" tiba-tiba aja Justin dateng sambil bawa julukan mangga.

"Heh, mau ngapain lo? Mau nyolong mangga?" tanya Chuhan.

"Kalau mau nyolong mah ajak-ajak gue dong," sahut Shaking.

"Dosa goblok!" Xiaotang mukul tengkuknya Shaking pelan. "Tapi kalau udah dapet, mangganya kita rujak ajalah hehehe."

Xiaotang nunjukkin satu sachet kecap manis dari dalam saku celananya.

"Stop menyebarkan kegoblokan!" Vicky memegang kepalanya. "Gue pusing!"

Kostan Mas Xukun | Youth With You 2 (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang