ALHUSAYN MALIK

PROLOG

Menjadi istri seorang pelaut? Sungguh itu tidak ada dalam benak gadis berusia 22 tahun tersebut. Gadis yang masih duduk di bangku perkuliahan itu tak mengharapkan sedikitpun menjadi seorang istri seorang pelaut. Membayangkannya saja ia tak sanggup, apalagi beneran menjadi. Baginya menjadi istri seorang pelaut harus memiliki mental baja, bagaimana bisa? Harus rela di tinggal berbulan-bulan bahkan tahunan mengakibatkan mereka jarang bertemu dan kurang komunikasi, apalagi berita miring tentang orang yang kerja menjadi pelaut, dan omongan tetangga tentang istri seorang pelaut.

Namun harapannya pupus saat sang ayah mengambil keputusan secara sepihak tanpa melibatkannya. Sebuah akad terlaksana tanpa ada dirinya. Sebuah akad yang merubah kehidupan gadis berkerudung itu semakin membenci ayahnya. Sebuah akad yang melibatkannya pada bahtera rumah tangga tanpa tahu siapa yang menyebut namanya di depan ayahnya. Dan terparahnya, sebuah akad yang membuatnya semakin benci pada sepupunya saat dengan lancangnya menghalalkannya.

Ia Aqilla Azzahra Alman yang sekarang resmi menjadi istri seorang pelaut yang tak lain adalah sepupunya sendiri, Alhusayn Malik.