"Ayo li" ajak kak dika sesampainya di depan kelas.
"Ha? Ngapain kak?"
"Nggak mau pulang emangnya?" jawab kak dika sembari merunah posisi berdirinya menjadi bersenderan pada dinding.
"Ya mau lah kak, terus kakak ngapain?"
"Yaudah ayo"
"Ayo kemana sih kak"
"Pulang lia. Saya yang anterin" kata kak dika sambil menatap lurus mata lia.
"Kok kakak yang anter?"
"Mark gak bisa jadi gue yang anter"
"Emang kak mark kemana?"
"Dia dipanggil guru tadi, mau ada kegiatan besok" kak dika kembali menyenderkan badannya ke dinding. Mungkin karena sudah lelah menjawab pertanyaan dari lia.
"Hpnya lowbat kalau lo mau tanya alasan dia nggak kabarin lo" lanjutnya.
Lia hanya mengangguk menanggapi Kak Dika. Sebenarnya, Lia sedikit kecewa karena buka Kak Mark yang mengantarnya pulang.
"Yaudah ayo pulang. Mau sampai kapan lo disini"