Setiap manusia pasti dikaruniai oleh sebuah rasa, di mana perasaan itu terkadang terjatuh di tempat yang salah. Perasaan cinta yang terlalu berlebih kepada lawan jenis dan orang sekitar, seperti akan menimbulkan luka ketika apa yang diharapkan tak sesuai dengan kenyataan. Kekecewaan yang timbul akan mendapatkan luka, luka yang mendalam akan menjadi trauma. Tentang cinta yang akan melukai dan menambah kebencian. Kebencian akan seseorang yang aku harapkan menjadi labuhan terakhir di hidupku, padahal itu hanyalah angan belaka. Bukan kebencian akan luka tetapi aku benci menjatuhkan hati kepada orang yang salah. Aku mungkin orang bodoh yang meratap dan sedih akan kepergian dia, tapi aku juga hanya manusia biasa yang menangis ketika luka mendalam datang menghampiri. Aku tahu dari semua luka yang aku alami hanyalah bagian dari perjalanan hidup yang penuh lika-liku untuk mendapatkan salah satu orang terbaik yang di kirimkan tuhan untukku. Dan aku juga tahu jika luka memang selalu hadir tanpa aku minta. Jadi sejauh apapun aku melangkah luka itu akan tetap ada mengiringi setiap langkahku.
KAMU SEDANG MEMBACA
Keluh Kesah
AcakHalo para readers! Aku hanya ciptaan Tuhan yang bisa khilaf. Tak banyak kata yang bisa aku utarakan lewat lisan. Mungkin hanya lewat tulisan aku bisa mengringankan sesak di hati yang kian lama menumpuk seperti gunung Everest. Kegundahan hati, mood b...