😝

1.8K 157 34
                                    

Sesuai janji kemarin, hari ini Yoongi bersiap untuk makan malam dengan CEO, dan Jimin.

Yoongi memotong steak di depannya dengan tatapan tajam. Lebih tajam dari pisau yang berada di genggaman.

Dia tidak suka.

Total tidak suka pada lelaki yang memiliki nama Kim Namjoon.

Karena apa? Tidak tau Yoongi hanya tidak suka.

Kadang tidak perlu alasan bukan untuk 'tidak menyukai seseorang'.

Moodnya langsung buruk begitu bertemu dengan Namjoon.

Sejak awal dia datang pun hanya berbicara seperlunya. Selanjutnya diam.

Entah menyimak percakapan Jimin dan Namjoon atau memikirkan hal-hal tidak penting.

Seperti kenapa warna daging sapi menjadi coklat setelah di panggang? Kenapa tidak biru saja?

"Kaka.. Katanya mau nemenin Jimin.. Jimin mau marah.. kakak bohong."

Rengekan Jimin disampingnya membuat Yoongi semakin kesal.

Kenapa nada bicaranya seperti ituuuu???

"Hahaha... Jimin maaf ya.. Saya bukannya nggak mau nemenin kamu. Saya cek jadwal kamu. Kamu yang sibuk.."

"Iya kak.. Jimin juga capek si belakangan ini padat banget jadwalnya.. Ngga ada libur sama sekali..."

Lelaki berpipi lesung itu tersenyum sekali lagi, mengambil jemari Jimin. Memberi usapan halus pada punggung tangannya, "Nanti saya bilangin manager mu.. Minggu depan biar ada kosong sehari...."

"BENERAAANNN???"

"Iya. Saya kangen sama kamu soalnya."

"Jimin juga kang-"

Kreekkk

Bunyi deritan pisau dengan piring memekakkan telinga. Keduanya menoleh menatap Yoongi yang terlihat tidak peduli dan masih memainkan pisau dengan piring dihadapannya.

Yoongi abai.

Tidak peduli bagaimana Jimin mencubit paha Yoongi disebelahnya, meminta lelaki itu untuk berhenti.

"Yoongiii.."

Ah panggilan itu lagi.

Jimin hanya memanggilnya kaka saat berada di keramaian saja. Yoongi tidak masalah. Hanya tidak suka, Jimin sedari tadi memanggil Namjoon 'kaka' dengan suara lembutnya dan itu membuat telinga Yoongi gatal.

Yoongi meletakkan pisaunya pelan. Lelaki itu menyeringai menatap keduanya, "Loh.. Kenapa kok diam? Ayo di lanjut temu kangennya. Seru sekali ya haha." yang di akhiri tawa datarnya.

Namjoon tersenyum membenarkan letak kacamata, agaknya lelaki itu merasa sedikit kurang suka pada Yoongi.

Namjoon memang selalu seperti ini jika sedang bersama Jimin.

Orang lain tidak terlihat :)

Lupa dengan orang lain dan menjadikan Jimin pusat perhatiannya.

"Suga-ssi maaf ya Saya dan Jimin kalau sudah bertemu memang seperti ini.. Bukan bermaksud mengabaikan..."

"Hmm.. Terus ngapain undang gue kalo cuma di jadiin pajangan?"

"..."

"Ngga penting."

".."

"Bego banget."

"Oke Suga-ssi.. Maaf sekali.. Bagai-"

"Ngga usah basa-basi intinya mau ngomongin apa."

Namjoon tau.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Aug 12, 2021 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Persona!!! [YoonMin]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang