〰️

3K 318 45
                                    

Manusia yang terlihat diam belum tentu baik..
Manusia yang terlihat  bar-bar belum tentu juga tidak baik..
Manusia itu susah dibaca..
Abu-abu
Haha Benar ya definisi-nya..
Manusia itu menakutkan..
😿

😿

😿

😿

😿

😿

Yoongi mengerutkan dahinya. Lelaki tampan itu membuka pintu mobil, lalu berjalan tergesa menuju Jimin.

"Jimin??"

Hal pertama yang ditangkap Yoongi adalah Jimin yang terduduk dengan kepala menelungkup. Bersembunyi diantara lutut. Yoongi berjongkok didepan lelaki itu yang terlihat bergetar.

Tangan panjang Yoongi menyentuh bahu Jimin dan bertanya, "Hey?? Kenapa?"

Jimin menengadahkan kepala ragu. Mata sipitnya memerah, Bibirnya berbisik lembut, "Hikss Sug-a?"

Yoongi melirik kotak kado yang tergeletak di dekat lelaki manis yang terlihat pasi itu. Dengan ragu lelaki pucat itu membukanya.

Sebuah boneka berbentuk manusia dengan sebelah mata kosong dan sendu.

Disebelah boneka itu tersampir surat dengan darah bertulis 'PUTUS DARI NYA DASAR JALANG SN'

Yoongi menghela nafasnya kasar. Ini ulah siapa?

Yoongi melempar boneka dan kotak itu jauh. Memandang lelaki didepannya yang masih bergetar.

"Ssssttttt tidak apa.. Sudah aman.."

Jimin menggelengkan kepala ribut. Jemari mungilnya bergerak meremat baju Yoongi. Isakan masih keluar dari bibir Jimin.

Jimin mengulurkan sebelah tangannya. Tubuhnya berangsur mendekati tubuh kurus Yoongi. "Jiminie takut... Hiksss huhu.."

Lelaki manis itu tanpa sadar merengek seperti anak kecil. Jimin menenggelamkan kepala pada ceruk leher lelaki yang dibencinya. Mau bagaimana lagi Sumpah Jimin takut :(

Yoongi entah kenapa merasa dunianya berhenti. Jimin lelaki yang terkenal ceria ternyata serapuh ini.

Yoongi mengusap halus pinggang ramping Kekasihnya. Suara beratnya mengalun lembut disamping telinga Jimin, "Iya... Sssstt tenang ya.. Tidak apa-apa.."

😞

😞

😞

😞

😞

Yoongi memberikan teh hangat pada Jimin yang telah berganti dengan piyamanya. 

Lelaki itu bergelung di tempat tidur seperti kepompong. Wajahnya masih memerah dengan isakan kecil, sesekali bibirnya mengerucut.

Dan hey kenapa dimata Yoongi ini terlihat menggemaskan?

Jimin menyandarkan punggung, memandang Yoongi. Menunggu lelaki itu membuka suara.

Yoongi menggelengkan kepala, menghalau pikiran absurdnya. Tangan lelaki pucat itu menyodorkan gelas didepan Jimin. "Minum..."

Alih-alih mengeluarkan tangan dari selimut, Jimin malah memajukan kepala, menggapai kepala cangkir tersebut.

Jimin kenapa terlihat imut sekali?~

Setelah meminum tehnya, Yoongi meletakkan cangkir tersebut di nakas. Lelaki itu duduk ditepi ranjang.

Hening~

Baik Jimin maupun Yoongi sama-sama enggan membuka mulut.

Yang satu menumpukan kepala pada lutut masih mengerucutkan bibir.

Persona!!! [YoonMin]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang