LIE

CHAPTER 2

.
.
.
.
~HAPPY READING~
.
.
.
.

"Jadi sekarang kita mau kemana Yuuji?" Fushiguro bertanya saat aku sudah naik ke atas motornya dan bersiap untuk pergi.

"Pertama,bagaimana kalau kita pergi makan dulu?" Usulku kepada Fushiguro,aku juga sudah merasa lapar.

"Kalau begitu kau mau makan apa?" Fushiguro sedikit memalingkan wajah kearahku lalu kembali fokus ke jalanan.

"Kau suka apa?" Aku bertanya ulang ini adalah balas dendam karena dia tidak menentukan tempat pergi kita di awal.

"Yuu–"

"Tidak ada bantahan" aku menutup kedua telingaku,asal kalian tau ini masih diatas motor jadi karena takut jatuh,aku dengan cepat kembali memegang pundah Fushiguro.

Keputusan akhirnya,kami pergi di salah satu Rumah makan,karena Fushiguro bilang seperti ini

"Terserah" satu kata yang membuat jengkel.

Karena aku Yakin Fushiguro pasti tidak akan mengubah jawabannya, langsung saja aku menunjuk Rumah makan yang sedang kami lewati tadi,yaa kan terserah,gas aja ke tempat yang langsung dilihat mata,aku juga sebenarnya bisa makan apa saja asalkan enak.

Aku dan Fushiguro memesan makanan dan minuman masing-masing satu ,tapi aku ada tambahan dessert,tidak lengkap rasanya tanpa dessert diakhir.

"Yuuji besok aku akan menjemputmu ke sekolah"

"Akhhh.." aku tersedak, Fushiguro mendadak mengatakan itu ketika aku sedang meminum Cola yang kupesan,biasanya aku yang minta Fushiguro yang jemput,sekarang dia menawarkan diri,ada apa dengannya Hari ini?,tidak seperti biasanya.

"Tidak,tidak usah,kemungkinan aku–"

"Kau tidak masuk lagi?" Dia berhenti makan,manaruh sendoknya diatas piring,dan menatapku.Tatapannya tidak seperti biasa,aku tidak bisa mendeksripsikannya,kecewa?,marah?,sedih?.

"Fushiguro?" Aku memandangnya sedikit takut.

Tiba-tiba dia berdiri dan mengajakku untuk segera ke tempat selanjutnya,tidak apa-apa aku juga sudah menyelesaikan makananku,walaupun Dessertnya masih tersisa banyak,tapi aku merasa harus segera mengikutinya.

Kami segera ke kasir,belum sempat aku mengeluarkam Dompet,Fushiguro langsung membayarnya,aku ingin menahannya,menyuruhnya berhenti seperti di toko buku,tapi dengan melihatnya saja aku merasa untuk tidak mengganggunya,padahal aku ingin mentraktirnya makan,ada apa dengannya hari ini?.

<"Fushiguro,buatlah hari ini sedikit menyenangkan,
kumohon...">

"Kita ketempat selanjutnya" Fushiguro berjalan didepanku,segera aku mengikutinya dari belakang.

"Kau yakin mau menemaniku ke tempat itu? Aku bisa sendiri kok,kau bisa tunggu di luar" ucapku setelah naik ke atas motor Fushiguro.

Fushiguro hanya diam tidak menjawab,apa dia marah?
Entahlah aku juga tidak tau.

Aku dan Fushiguro bertemu 2 tahun lalu saat itu adalah tahun akhirku di Sekolah Menengah Pertama (SMP)
pertemuan kami bisa dibilang cukup klise,dan cukup lucu kalau di ingat-ingat lagi.