Prolog

55 12 20
                                    

"Aslinya emak lo dulu mau lahirin anak laki tapi gak jadi. Malah jadi lo. Alhasil lo cewek cuma jenis kelamin doang. Sikap sama sifatnya kek cowok." Ucap Nathan yang sedang makan di samping Andya.

"Iya keyaknya than, liat aja tuh tatapnnya, dandanannya. Kaga ada cewek-ceweknya sama sekali. Untung aja ketutup jilbab kalo kaga udah kek cowok beneran kali" celoteh Andya.

"Ri, lo ngeliatin apaan sih? Serius amat" Tanya alya yang sedari tadi mengamati Ria.

"Tau tuh. Mana matanya kaya mau loncat gitu" Ucap Ali ngasal sambil melahap ciloknya.

Ria tak menggubris apa yang di katakan oleh sahabat-sahabatnya. Dia fokus pada sesosok orang yang berjalan bersama sama dengan teman-temannya sambil memalaki siswa siswi yang lain tanpa rasa belas kasih. Mereka adalah geng yang terkenal sangat bringas dan nakal di sekolah Ria. Ria awalnya hanya diam melihat hal itu. Tapi lama kelamaan dia geram dengan sikap mereka yang sangat kasar pada salah satu siswi yang sedang menikmati makanannya.

Ria berdiri dari tempat duduknya, dan berjalan menuju ke gerombolan geng tersebut. Dengan tatap khas Ria. Apa lagi kalau bukan tatapan menantang. Ria berjalan dengan sangat angkuh menghampiri mereka.
Awalnya sahabat-sahabatnya melarang Ria, tapi Ria tetap bersikeras menghampiri mereka.

"Lo bisa alus dikit gak sama cewek?! " Bentak Ria

"Lo kan cewek!!Gak usah sok jago di sini." Balas Kenzo dengan tatapan meremehkan.

Ria mengepalkan tangannya bersiap melayangkan sebuah bogem mentah ke arah Kenzo. Dari arah belakang Alya dan yang lain datang menahan tangan Ria.

"Bilangin nih ketemen kalian!! Jadi cewek jangan sok jago!! Kena tampar dikit palingan cuma mewek." Ucap Kenzo sambil menunjuk ke arah Ria.

"Huhuhu mami aku di tampar enjo" Remeh Kenzo sambil memeragakan seorang anak kacil yang menangis akibat di nakali temannya.

Ria tak bisa menahan amarahnya lagi. Genggaman tangan sahabat-sahabatnya tak bisa menahan tenaga Ria. Dan sebuah bogem mentah pun mendarat mulus di pipi Kenzo.

Bughhhh!!!

Kenzo tersungkur. Tak siap akan sebuah pukulan yang keras mendarat pada pipinya. Ria pun tersenyum nakal. Sambil mengelap tangan yang digunakan untuk memberikan bogem mentah pada Kenzo.

"Dasar cewek brengsek" Batin Kenzo.

Kenzo berdiri dengan tertatih sambil memegang pipinya. Dan Kenzo pun melayangkan kepalan tangan menuju ke arah Ria. Saat bersamaan ada sesosok pria yang menahan tangan Kenzo.

"Lu mau sok jagoan juga?" Tanya Kenzo pada lelaki itu. Tapi lelaki itu hanya tersenyum masam.

Siapakah lelaki itu? Ada di part selanjutnya kok. Tenang aja. Hehe.. Gimana prolognya? Ketik di Coment yak. Jangan lupa vote juga.

Note: part selanjutnya aku publish besok
Aku publish setiap seminggu sekali.
Jika ada quotes yang mau di repost jangan lupa tag akun ainirizky_

MUSLIMAH FIGHTERTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang