HYPNOSIS ✔

HYPNOSIS || PART VII

"AKU AKAN MELAMARMU! SECEPATNYA!!!"

🌻🌼🌻🌼

Taemin terlihat sedang menyiapkan sesuatu, Ia sedang membereskan perlengkapan yang akan Ia bawa untuk berlibur bersama Naeun.

Sesekali Ia bersenandung dengan riang, Ia sudah memesan tiket beberapa waktu lalu. Naeun tidak mengetahui rencana Taemin ini, Taemin berencana akan memberitahunya hari ini.

Ia akan menjemput Naeun terlebih dahulu di kantornya dan meminta izin kepada Hyera untuk memberikan cuti kepada Naeun lagi, karena beberapa bulan lalu liburannya batal.

"Eoh?! Oppa, sedang apa disini?"

"Aku sedang menjemput kekasihku"

"Tapi ini belum waktunya pulang"

"Aku tahu, ayo keruangan Hyera" Ajaknya pada Naeun yang terlihat bingung namun membalas genggaman tangan Taemin

"Ada urusan apa?" Tanya Naeun penasaran

"Kau akan tahu nanti" Ucap Taemin sembari mengeratkan genggamannya

Kini mereka berdua sampai pada ruangan Hyera, ya. Hyera atasan Naeun kalau kalian lupa

"Whoaa~ pasangan favoritku!" Ucap Hyera tampak senang melihat kedatangan Taemin dan Naeun

"Apa kabar?"

"Aku selalu baik! Ada apa kau kemari, hm?"

"Aku ingin meminta cuti untuk Naeun, tidak lama hanya 3 hari saja"

"Kalian ingin berlibur? Naeun-aah harusnya kau bilang saja padaku, kenapa kau terlihat takut padaku? Sampai Taemin yang meminta"

"Aku bahkan tidak tahu sama sekali Hye-yya"

"Kalau begitu baiklah, tapi sepertinya Naeun tidak bisa pulang cepat hari ini, tak apa untuk menunggu sebentar saja sampai dia menyelesaikan pekerjaannya?"

"Hmm, aku akan menunggu"

"Baiklah Son Naeun kerjakan semua pekerjaanmu lalu pergilah untuk berlibur!!" Ucap Hyera semangat namun tetap memerintah, Naeun yang melihat itu pun tersenyum dan berpamitan kepada Taemin untuk melanjutkan pekerjaannya dulu.

Sepeninggal Naeun, Hyera menyuruh office girl-nya untuk membuatkan kopi untuk Taemin. Ya, Taemin masih di ruangan kerja Hyera.

"Kau dan Jinki hyung bagaimana?" Ucap Taemin membuka percakapan

"Setelah berbulan-bulan kau baru tanyakan ini padaku?" Ucap Hyera tak percaya

"Ck! Tentu saja lancar, kami akan menikah akhir bulan ini! Aku benar-benar tidak percaya dia membalas perasaanku" Lanjut Hyera merasa terharu

"Syukurlah kalau begitu, aku senang mendengarnya. Aku juga berencana akan melamar Naeun nanti ketika berlibur, kau jangan memberitahukan hal ini padanya"

"OMO!! Aku benar-benar senang mendengarnya, aku tak akan memberitahunya"

Ponsel Taemin bergetar, Ia langsung mengangkatnya dan menjauh dari Hyera. Tidak lama setelah itu Ia bergegas untuk pamit kepada Hyera, sepertinya Ia tidak jadi menunggu Naeun sampai waktunya pulang.

"Sepertinya aku ada urusan di studio, jangan lupa undang kami nanti" Pamit Taemin kepada Hyera

"Kau ini! Tentu saja aku akan mengundang kalian, aku akan memberitahukan Naeun jika kau ada urusan. Taemin-aah Naeun sangat mencintaimu, jadi berhati-hatilah di jalan"

"Aku akan berhati-hati Nuna, aku pergi dulu"

"Ck! Dia meledekku.." Ucap Hyera sembari menyilangkan kedua tangannya di dada

🌼🌻🌼🌻

"Bagaimana bisa?" Tanya Taemin tidak percaya melihat apa yang terjadi

"Soora, tidak bisa mengontrol gerakannya jadi Ia tidak sengaja menyenggolnya"

"Kau tau ini barang yang sangat penting untukku?" Ucapnya tajam

"Maaf aku benar-benar tidak sengaja"

"Hhhh! Tidak apa-apa kau pulang saja, Sungwoon-aah tolong antar Soora pulang" Yang disuruh hanya mengangguk patuh

"Besok aku akan pergi berlibur selama 3 hari, jadi terhitung besok kalian libur"

Taemin memijit pelan pelipisnya, Ia ingin sekali marah, barang berharganya telah rusak. Ya, jatuh berantakan tapi Ia juga tidak bisa melampiaskan kemarahannya pada Soora karena ini murni ketidaksengajaannya.

Barang itu sangat berarti baginya, bagi Naeun juga. Ada banyak kenangannya disana, kenangan ketika Ia membuat Naeun menangis lantaran Ia berpura-pura mengabaikan Naeun ketika kedua tangan mereka saling menggenggam.

"OMO?!!" Kini tatapan Naeun berhenti menatap karya yang Ia buat dengan Taemin 8 tahun lalu hancur berantakan

"O-oppa menghancurkannya?" Tanya Naeun terkejut, entah sejak kapan Ia sampai di studio Taemin

"Aku tidak-"

"Kau menghancurkannya!"

"Kubilang aku tidak menghancurkannya, ini murni ketidaksengajaan Soora"

"Soora? Siapa Soora? Selingkuhanmu?" Tanya Naeun dengan tatapan menyelidik

"Anak didikku! Dia sedang berlatih dengan Sungwoon dan tidak sengaja menyenggolnya"

"Aku marah padamu!"

"Kau marah pun tidak bisa mengembalikan pecahan ini, aku juga marah sama sepertimu. Barang berhargaku dirusak!"

"Lalu kenapa kau menaruhnya disini? Bukan di kamarmu?"

"Aku jadikan dia penyemangatku, penyemangat disaat aku lelah melatih anak didikku"

"Oh, aku lupa. Kau kan baru menginjakan kakimu disini lagi setelah kejadian salah pahammu itu" Lanjut Taemin marah, Ia merasa terpancing dengan ucapan Naeun yang menyulut emosinya

"KAU?!" Teriak Naeun kesal

"Maaf.. Maafkan aku.. Tolong jangan merusak acara berlibur kita nanti, aku tahu kau marah padaku. Aku minta maaf sudah berkata seperti itu, kita tetap pergi berliburkan?"

"Aku akan menggantinya dengan sesuatu yang kau dan aku inginkan sedari dulu, kau mengerti maksudku?"

"Ck! Terserah kau saja, aku pulang!"

🌻🌼🌻🌼

Hallo, aku update lagi part selanjutnya juga sedang ku kerjakan. Maaf membuat kalian lama menunggu, Jangan lupa vote dan komennyaa ^^

CookiesGirls