Double Date

Tiga

Haaaiii... Haii.... Setelah sekian lama akhirnya Ff ini publish juga 😁 tapi Sebelum mulai membaca Author mau bilang kalau penggunaan bahasa di story DOUBLE DATE ini menggunakan bahasa bebas ya. Ada kata aku, kau, loe, gue pokoknya random lah 😅 karena kan mereka ceritanya masih anak sekolahan jadi bahasannya sedikit bebas 😌✌

.
.
.

Happy reading
...

Bel istirahat berbunyi, para murid memasukkan buku-bukunya ke dalam tas masing-masing lalu beranjak keluar dari kelas.

Bu silvia keluar, Sungjae dan teman gank nya menghampiri joy yang duduk di samping Yeri.

"Hai.. Apa kau masih mengingat ku?" tanya sungjae mendekat ke bangku joy dan yeri "Ahh.. Lupakan! mari kita mengulangi perkenalan kita agar lebih berkesan" Sungjae menyodorkan tangannya "Nama ku Yook sung jae. Panggil saja jae atau sayang juga tidak masalah. Dan aku yang paling tampan di antara mereka" dengan percaya diri sungjae memperkenalkan diri nya.

"Kau tidak punya kaca di rumah ya? Semua orang tau yang paling tampan di antara kalian itu dia" ucap yeri menunjuk sehun lalu tersenyum manis.

"Anak kecil diam saja" balas sungjae.

"Ciihh.." Yeri berdecih kesal.

"Haii.. Namaku sehun" ucap sehun singkat.

"Aku Kai.. "

"Aku ilhoon, panggil saja hoonie atau hooney juga boleh" ilhoon terkekeh.

"Jangan mau dengan ketiga lelaki ini, ceweknya banyak" sambar sungjae.

Sehun, kai, ilhoon kompak menoleh ke arah sungjae. "Bilang saja kau iri karena gak laku" ketiganya kompak menyerang sungjae.

Joy tidak menanggapi ke empat lelaki itu. Menyodorkan tangannya pun tidak. Ia dengan jutek nya berdiri dari bangku dan berjalan keluar kelas.

"Joy.. Tunggu aku!!" seru Yeri mengikuti dari belakang.

"Kenapa wanita galak sangat menarik ya?" tanya sungjae terus memandangi joy sampai menghilang dari pintu kelas.

"Yaa wanita tidak penting sekarang, ayo kita ke belakang sekolah. Aku dengar ibu ruby sedang ada tamu jadi kita bebas"

"Jinjja?" Tanya kai

Ilhoon mengangguk.

"Bro boleh aku bergabung dengan kalian?" tanya lelaki botak pindahan dari USA yang datang menghampiri mereka.

"Of course.. Ikutlah dengan kami, seperti nya kau sangat asik. Man...!!" ajak kai

Mereka akhirnya keluar dari kelas menuju ke belakang sekolah Alih-alih ke kantin.

.
.
.

Di kelas lain, jihyun dan para sahabat nya juga memasukkan buku mereka ke dalam tas masing-masing setelah bu Aries Keluar.

"Gila.. bu aries sadar gak sih kalau dia ngasih tugas nya kebanyakan!?" keluh Wendy

Seulgi mengangguk setuju. "Kau benar, susah payah kita sudah mengerjakan nya sekalinya di kumpulin--"

"Hanya di paraf doang!!" sambung jihyun dan Irene kompak, Kemudian tertawa heboh bersama.

"Ya ayo cepat kita ke kantin aku sudah sangat lapar" ajak seulgi di tengah keheboh-an mereka sembari memegangi perutnya.