Hello readers.
Terima kasih ya sudah membuka dan mulai membaca cerita ini. Seperti yang kamu tahu, cerita ini berjudul 'Scarlet'. Kamu mungkin menemukan cerita ini karena berseliweran di laman Home Wattpad kamu atau mungkin juga ketemu dari pencarian pakai #tomhiddleston atau #loki. Well, apapun cara kamu menemukannya, semoga petualangan kamu dengan cerita ini jadi berkesan ya!
Sebelum kamu mulai cerita #SCARLET, aku ingin share sedikit cerita tentang diriku dan proses menulis 'Scarlet'. Cerita ini sangat dekat di hatiku jadi aku rasa penting untuk menyampaikan cerita ini dari sudut pandangku. So, bear with me for some minutes, okay! :D
Aku mulai menulis Scarlet di tahun 2014. Di tahun itu aku masih berjuang keras dengan penelitian akhir dan menulis tesis S2. Masalah personal hidupku juga tidak lebih baik hehe jadinya aku harus extra struggled.
And at that point, I found a pleasant, sweet distraction: Tom Hiddleston. Aku mulai tertarik dengan dia setelah menonton salah satu filmnya yang terkenal, Thor (2010). Kemudian berlanjut ke filmnya yang lebih terkenal, Marvel's the Avengers (2012), like perhaps some of you know him from. Aku cari film-filmnya yang lain dan explore semua peran yang ia mainkan. All of them leave a good impression to me. Aku tonton juga hampir semua interview dia dan baca media release tentang dirinya. Memerhatikan personality, mendengar caranya bertutur kata, melihat caranya memperlakukan orang lain, dan aku semakin... ah, apa namanya? Jatuh cinta, mungkin.
Jatuh cinta dengan Tom Hiddleston membawaku pada diskusi-diskusi yang menyenangkan dan manis dengan beberapa fans lainnya. Aku bahkan menemukan lingkar pertemanan yang sangat erat dan positif dari fans Tom Hiddleston ini. Kami masih sangat akrab sampai hari ini. We call ourselves the Hiddlesisters.
Kecintaan ini butuh manifestasi. Dan dari kesadaran itu aku beranikan diri menulis #SCARLET.
'Scarlet' aku tulis dengan merekam jejak Tom Hiddleston mulai dari tahun 2004 sampai 2014 yang aku tahu dari hasil riset (baca: kepo) dan dialog dengan beberapa fans. Jejak yang aku kumpulkan berupa informasi tentang sekolah, kuliah, keluarga, hubungan percintaan, karir (tentu saja), project, dan charity yang Tom kerjakan.
Kamu mungkin menemukan beberapa kesamaan fakta tentang Tom Hiddleston dengan detil yang aku masukkan dalam cerita ini. Aku buat seperti itu agar setidaknya dia terasa nyata dan dekat, walaupun aku hanya bisa buat begitu di cerita fiksi.
Tentu saja, sebagian besar dari cerita ini adalah fiksi.
Sampai hari ini pun aku masih sering membaca dan bahkan menulis ulang cerita 'Scarlet' jika aku 'rindu' pada sosok Tom Hiddleston yang buat aku mabuk kepayang beberapa tahun lalu.
Sekarang aku bertumbuh, mendewasa, dan hidupku berubah. Mimpi-mimpi tentang Tom Hiddleston perlahan berganti dengan mimpi-mimpi lain, yang berhubungan dengan ambisi karir, finansial, percintaanku, dan keluarga.
Tapi, kadang semilir angin lembut membawa memori kembali ke ribaan, dan aku menginginkan masa itu lagi, Tom Hiddleston dan cerita fiksi yang aku tulis.
Kupersembahkan kepada kamu, #SCARLET. Hati dan cintaku untuk Tom Hiddleston, oh dan tentu saja untuk Benedict Cumberbatch juga. Karena mereka sangat memesona dan bisa mencuri hatimu kapan saja.
Selamat membaca dan nikmati petualanganmu bersama Elizabeth Scarlett, Tom Hiddleston, dan Benedict Cumberbatch.
Love,
La Saraswati
KAMU SEDANG MEMBACA
SCARLET Book 1
FanfictionIni adalah awal mula petualangan Elizabeth Scarlett sebagai seorang penyihir muda yang harus selalu menyembunyikan jati dirinya. Tentang persahabatan, jatuh cinta, patah hati dan rahasia kelam dalam keluarganya menunggu dalam tiap persimpangan hidup...
