THE DEVIL MAFIA [Ongoing]

🌹- 5 very sweet 👶🏻😴

Hai jangan jangan lupa vote ya ,, tapi kalau sebelum membaca alangkah baiknya vote dulu ,, agar aku semangat buat terus up kembali.

.
.

H a p p y r e a d i n g

.
.

Senja pun datang menyapu bersih langit yang berubah warna mulai menjadi gelap, berbeda dengan Mew yang terus menyelidiki Jirakit dan perusahaan yang di bangunnya

" Aku harap kau mati secepatnya di tangan ku " umpat Mew saat ini

Lee pun datang dan mengetok pintu, yang tanpa Mew sadari Lee sudah masuk ke ruangannya terlebih dahulu

" Apa yang kau lakukan " tanya Mew

" Mew aku sudah mengumpulkan informasi tentang Jirakit dan yah ini sangat membuka luka lama lagi dan di sini terdapat dia menjadi buronan polisi saat ini "

" Bagus kita akan memulai permainan nya dan akan semakin mendekat "

" Dengan senang hati " kata Lee tersenyum

" Kau bisa pulang "

Mew pun bergegas pergi dari ruangannya dan di susul oleh Lee di belakangnya

Semua para karyawan menunduk dan hormat saat Mew beejalan meninggalkan para karyawan nya

" Kita balik ke Mension "

" Baik tuan "

Perjalanan kota Bangkok tidak macat dan sedikit lapang untuk jalan Mew yang menuju mansion nya

Mobil mew pun memasuki pekarangan rumah miliknya yang berpagar tinggi, bodyguard pun langsung membukakan pintu agar mobil mew bisa masuk

" Silahkan tuan " kata bodyguard Mew yang membuka pintu mobil mew

Mew yang tidak menjawab langsung keluar dan memasuki Mension nya

" Di mana dia " kata Mew menanyakan kepada semua pelayan yang ada di rumah

Saat Mew pulang dari perusahaan nya pelayan dan para bodyguard selalu bersiap akan ke datangan Mew pulang maupun pergi dari rumahnya

" Lakukan pekerjaan kalian " kata Mew dingin

Mew berjalan dengan dingin dengan wajah kejamnya yang tidak melihat para bodyguard nya tunduk padanya

" Silahkan tuan " kata penjaga kamar Gulf

Mew pun masuk dan mendapati seseorang yang sedang tidur di atas ranjangnya, dengan sedikit pergerakan dari tubuh yang Gulf buat

Gulf sedikit gelisah akan tidurnya yang menggangu baginya pun terbangun,dan membuka matanya

" Seperti nya sangat nyaman tertidur di jam segini " kata Mew dingin

" Tidakkk aku sudah bangun beberapa kali sebelum kau datang " kata gulfenjawab pertanyaan Mew

" Benarkah "

" Iiyh "

" Bangun kau " kata Mew meninggikan suaranya

Gulf yang tersentak langsung menjauhkan tubuhnya dari mew, Gulf yang kini sangat takut akan amarah Mew

" Aku bilang bangun " kata Mew memegang tangan Gulf yang menyeret keluar kamarnya

" Maafkan aku, ini sangat sakitt " kata Gulf memohon

Mew yang terus berjalan menyeret Gulf sampai di depan kandang singa yang dia lihat selama berjalan di rumah besar Mew