"Dede"
"A Denis, kok bisa ada disini" Tanya lesti kaget dan yang datang bkn billar melainkan Denis
"Tadi A a emang mau main ke rumah kamu de tapi pas aa mau masuk liat kamu duduk di taman yaudah aa samperin" Jawab denis
"Ohh" Hanya itu yang keluar dari mulut lesti selanjutnya kata kata lain ia katakan dalam hati
"Ya allah harus gimana ini kalo kak billar liat pasti makin marah" panik lesti dalam hati"De kenapa sih kayak lagi mikirin sesuatu, cerita coba sama a Denis"tanya Denis
"Eh enggk a lagi nggak ada yang dipikirin kok" jawab lesti ngeles
"Yaudah kalo gitu Aa mau ngomong sama dede" Ujar Denis
"Ngomong apa? " Tanya lesti
"Aa suka sama dede" Ucap Denis
Degh
"Dede mau kan jalani hubungan sama aa menjalani hari hari yang indah" Sambung Denis sambil memegang tangan lesti
Dan tanpa mereka sadari billar memperhatikan mereka dari jauh dan billar sudah emosi dan mengepalkan tanganya dan langsung menghampiri lesti dan Denis
Bugh"satu pukulan melayang di pipi Denis
"Kakak" Pekik lesti
"Lo lagi apa apaan sih lo" Ucap Denis sambil memegang pipinya
"INI DE YANG KAMU BILANG MINTA MAAF" bentak billar
"Kakak dede bisa jelasin" Ucap lesti
"UDAH NGGAK ADA YANG PERLU DIJELASKAN LAGI DE SEMUAA UDAH JELAS, KAKAK BUKAN KECEWA LAGI SAMA KAMU TAPI KAKAK UDAH HANCUR DE" bentak billar lagi
"Eh lo nggak usah bentak lesti"sentak Denis
Bugh"satu pukulan melayang di perut billar"A DENIS CUKUP" teriak lesti
"Kakak, kakak ngga papa kan? "Tanya lesti sambil menghampiri billar yang jatuh ke tanah"Nggak usah lagi perduli sama kakak" Ucap billar sambil menepis tangan lesti yang hendak memegang perutnya
"Kakak, dede minta maaf"pinta lesti sambil menangis
" De ngapain kamu minta maaf sama dia"tanya denis
"A DENIS MENDINGAN PERGI, DIA ORANG YANG SEKARANG MENJALIN KOMITMEN SAMA DEDE"teriak lesti pada Denis
" Huh, selera kamu de emang suka yang tempramen ya"sindir Denis
"EH jaga mulut lo ya gue nggak akan bakalan emosi kalau nggak ada penyebabnya" Ucap billar yang langsung bangkit dari duduknya
"A DENIS DEDE BILANG PERGI" teriak lesti lagi
"Tapi de" Ucap Denis
"PERGI" usir lesti
Dan Denis pun langsung pergi dari situ hingga tersisa leslar saja
"Kak biar dede obatin ya lukanya" Pinta lesti
"nggak usah" Tolak billar
"Kakak" Ucap lesti
"LESTI KALAU SAYA BILANG NGGAK USAH YA NGGAK USAH" bentak billar
Lesti pun hanya menangis karna baru kali ini ia melihat billar semarah ini
"Nggak usah nangis kamu" Ucap billar
"Saya nggak suka liat cewek cengeng" Ucap billar dan langsung pergi"Kakak mau kemana"tanya lesti
"Terserah sayaa mau kemana dan itu bukan urusan kamu" Ucap billar dan benar benar meninggalkan lesti
KAMU SEDANG MEMBACA
Takdir Cinta Leslar
FanficTop 5 #1telekshow #1terlena #1artisindonesia #1menujuhalal #2kejora [SEDANG REVISI]