go publik debay (3 bln)

1.1K 97 4
                                    

Hi welcom to story guys
Jangan lupa like komen
And follow......

Oteyyy gasskuen oh ya tangga 29 nggak up ya mau fokus keacra leslar
Klean  juga kan mau fokus keacra
Leslar

"Huaaaaaa sayannggggggg" tangis lesti pecah karna billar sudah tidak ada saat ia banget tidurr

"Sayang kamu kenapa" tanya billar buru buru masuk kedalam kamarnya karna ia baru saja keluar ke ruangan tamu

"Kakak dari mana" tanya lesti sesegukan

"Kakak dari ruang tamu kamu kenapa? "

"Pelukkk" pinta lesti mana

"Ulululu manjaanya bumil" ujar, billar Dengan senang hati memluk istrinya itu

"Emmm sayang" panggil lesti masih dalam pelukannya

"Kenapa" tanya billar lembut

"Pingin cium boleh" tanya lesti hati hati pov ;apa ini bu masih pagiiiii oyyy

"Mau cium apa emang nya" tanya billar

"Ini boleh" jawab lesti memegang bibir billar

"Boleh dong seneng kakak malahan" ujar billar

Lesti pun mulai mendekatkan wajahnya ke billar dan langsung mencium nya Beberapa menit

Cup

"Makasih vitamin pagi nya" ucap billar mengecup singkat bibir lesti

"Smaa smaa" jawab lesti

"Sayang Nanti kakak ada syuting sinet"
Ungkap billar

"Nggak boleh kakak hari ini harus full di rumah smaa dede nggak boleh syuting titik karna hari ini dede mau cek up juga" larang lesti tegas

"Tapi kakak udah tanda tangan kontrak sayang dan syuting mulai hari ini"

"Huaaaaa mama kakak jahattt hiks hiks" tangis lesti lagi karna billar tak memenuhi permintaannya

"Eh kamu kok nangis sih" tanya billar panik

"Kakak jahattt mau ninggalin istrinya huaaaaaa"tangisnya

"Ada apaan ini pagi pagi"ucap teh Lisna yang tak sengaja melewati kamar leslar

"Teteh"ucap Lesti dan berlari memeluk tubuh teh Lisna

"Kunaon atuh de"

"Kakak teh mau ninggalin Dede"

"Ninggalin gmna"tanya teh Lisna bingung

"Kakak mau ninggalin Dede katanya dia syuting"jawabnya

"Astaghfirullah gw kira ninggalin ke luar negri ternyata syuting doang ni bumil lagi sensitif kek nya"batin teh Lisna
"Kan cuma syuting atuh balik lagi kerumah"ujar teh Lisna memberi perhatian

"Walaupun teh pokoknya nggak mau ditinggalin"

"Gmna ini teh"ucap billar dengan isyarat tangan

"Sabarr dulu" ujar teh Lisna dengan isyarat juga

"Coba bilang sama teteh kenpaa Dede nggak mau ditinggal syuting?"

"Kan hari ini Dede mau cek up masa sendirian"

"Kan masih ada teteh Yuli sama yang laiinya"

"Tapi anaknya mau sama bapaknya"

"Yaudah bang temenin aja dulu ntar Dede cek up"

"Iya oke"

"Sayang sini"panggil Billar

"Tu dipanggil sama suami"

Takdir Cinta LeslarTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang