O1 | -

961 177 48
                                    

"udah nonton aot final season belom?"

junkyu menggelengkan kepalanya sebagai jawaban. fokusnya masih tertuju pada game yang sedang dia mainkan, mencoba untuk tidak terlalu peduli pada teman sebangkunya.

"GILA SIH SUMPAH! POKOKNYA LO HARUS CEPET-CEPET NONTON, SOALNYA NAN—"

ucapan jeongwoo terbungkan oleh jemari junkyu yang ditempelkan pada bibirnya, "jangan spoiler goblok!"

jeongwoo mencebik, "lagi ngapain sih lo? cogan dikacangin."

"berisik, cogan cogan lo bangkotan!"

"yeu." karena merasa ga diperhatiian, jeongwoo jadi pundung dan pergi ninggalin junkyu menuju kantin.

sewaktu jalan di lorong kelas, tiba-tiba aja ada salah satu siswi yang teriak-terika heboh sambil sesekali ngejerit melengking. bikin semua orang ngerubungin dia, dan nutup akses jalan ke kantin.

mau ga mau jeongwoo jadi berhentiin langkahnya. dia miringin kepalanya, bingung. soalnya keliatan banget si cewe yang teriak tadi gemeter ketakutan.

karena penasaran, jeongwoo jadi ikut ngerubungin itu cewe. bahkan dia udah nyerobot dan berada didepan.

"kenapa lo? awas aja kalo cuman mau caper."

cewe itu natep jeongwoo kemusuhan. dia menyerahkan ponselnya dengan tangan yang gemetaran.

jeongwoo melirik sekilas, lantas mengambil ponsel cewe itu. dia membaca dengan seksama tulisan yang tertera disana. sampai-sampai dia merinding dibuatnya.

"dunia mau kiamat?" — jeongwoo

××××

ketiga pemuda gabut nan bokek sedang berkumpul di tempat nongkrong murah dan tentunya free wifi.  udah tempatnya enak, anginya sepoi-sepoi. pokoknya nikmat dunia lah.

"gue ga nyangka kita udah setahun jadi mahasiswa." jaehyuk nampilin senyum bodohnya, dia pura-pura nangis bombay. alay memang.

"lebay." sarkas yedam.

doyoung geleng kecil ngeliat temennya. satu gila, satu jodohnya. eh— maksudnya gorila.

"yedam lagi ngapain?" tanya doyoung pelan. emang tuh, doyoung anaknya lemah lembut banget, ga bisa ngegas apalagi ngomong kasar.

yedam juga dulunya kaya gitu, cuman kebawa arus pertemanan. jadinya berubah.

"nonton yutub."

"oalah, nonton apa emang?"

"adudu jadi bulet." bukan, bukan yedam yang jawab. tapi jaehyuk.

ya abisnya jaehyuk gemes sendiri sama doyoung. padahal udah temenan dari awal masuk sma, tapi ga ada asik-asiknya. kaku terus.

"adudu bukannya kotak?"

"udah dobi, gausah dibales si jaehyuk. nanti tambah gatau diri."

jaehyuk masang muka percaya diri, bodo amat. dia mah gini, apa adanya. anjai.

"eh yedam coba kamu liat yang itu." tunjuk doyoung pada layar laptop yedam. posisinya memang doyoung duduk bersebelahan, sedangkan jaehyuk berada diposisi bersebrangan.

yedam menekan salah satu video yang ditunjuk oleh doyoung. keduanya saling melebarkan bola mata mereka.

"video ini baru diunggah beberapa jam yang lalu, berarti..."

menyetujui omongan doyoung, yedam mengangguk cepat. dia benar-benar syok, awalnya dia pikir itu cuman editan iseng aja. ternyata beneran.

"kenapa sih lo berdua?" tanya jaehyuk heran. dia abis scroll tiktok, makanya ga ngeh sama apa yang terjadi oleh dua temannya.

"ada raksasa cuk,"

"lo abis nonton timun mas ya?"

yedam menggeleng pelan.

"serius anjing. ada raksasa di kalimantan!"

××××

next?

attack on titan | treasureTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang