POV Rose
"tak, tak, tak, tak" suara sepatu Rose. Rose baru saja keluar dari aula tapi sudah ada yang memanggilnya. "Rose-ssi" suaranya terdengar tak asing. Rose menoleh ke belakang dan melihat, siapa yang memanggilnya. Seorang wanita mendekati Rose dan berkata "tugasku sudah selesai". Rose menarik wanita tersebut membawanya ke dalam lift menuju apartemen Rose.
Di dalam lift,
Rose : "apa yang kamu lakukan?" ujar Rose dengan nada emosi
Wanita : "aku mau bayaranku" *jawab wanita itu dengan nada sombong
Rose : "Sial, dasar, berapa yang kamu butuhkan" *ucap Rose yang sedang jengkel
Wanita : "1JT Won"
Rose : "apa? kau hanya ku suruh melakukan itu, tapi mengapa kau meminta bayaran sebanyak itu" *ujar Rose yang mulai kesal
Wanita : "asal kau tahu, tidak mudah untuk melakukan itu, kalau kau tak membayarku, akan ku sebarkan kebenaran tentangmu" *jawab wanita itu dengan nada mengancam
Rose : "aishhh, ya sudah, ayo ke apartemenku!" *ujar Rose yang sangat kesal
"sreeet" pintu lift terbuka, di depan lift terlihat seorang wanita menuju ke dalam lift. Wanita itu adalah Yoo In Na, pembantu Jisoo. Rose dan wanita yang bersamanya keluar dari lift, sedangkan Yoo In Na masuk ke dalam lift.
Setelah keluar dari lift,
Wanita : "apakah dia mendengar kita?"
Rose : "siapa peduli"
Wanita : "apakah kau tidak melihat tatapan matanya"
Rose : *berlari masuk ke apartemennya
Wanita : "hei, tunggu aku" *mengejar Rose
POV Jisoo
Jisoo masuk ke dalam taksi dan bilang kepada sopirnya,
Jisoo : "tolong ke Pentagon" *ucap Jisoo dengan nada cemas
Sopir : "baik nyonya"
Setelah taksi melaju, Jisoo melihat ke spion taksi. Jisoo melihat Jin yang nampak sedih, Jisoo langsung memalingkan mukanya.
Jisoo : "aku tak boleh terbawa suasana!" *gumam Jisoo
Setelah beberapa menit, taksi sampai di Pentagon.
Jisoo memberikan uang ke sopir dan keluar dari taksi.
Jisoo : "ini pak" *menyerahkan uang
Sopir : "terimakasih"
Setelah keluar dari taksi, Jisoo di kagetkan dengan mobil Polisi dan Ambulan di area halaman Pentagon. Jisoo langsung berlari, tak sempat berlari Jisoo tiba tiba merasa pusing. Jisoo menghentikan larinya dan duduk di kursi taman yang ada di dekatnya.
Jisoo : "huuh, huuh" *ngos ngosan
Jisoo menyandarkan punggungnya ke bangku taman itu, Jisoo memejamkan mata mencoba untuk menenangkan dirinya. Saat Jisoo membuka mata Jisoo di kagetkan oleh pria yang duduk di sampingnya.
Jisoo : "ah" *melihat ke pria itu
V : "kenapa?" *bingung
Jisoo : "kau mengagetkanku" *ucap Jisoo dengan nada kesal
V : "apakah kamu baik baik saja?" *menatap Jisoo
Jisoo : "ya, aku baik baik saja"
V hendak bertanya lagi tapi ada suara mobil Jin masuk ke Pentagon
Mobil Jin masuk ke area halaman Pentagon.
Jisoo yang melihatnya langsung lari dari taman menuju lift.
Jisoo : "ahh, aku harus pergi dulu" *melihat ke mobil Jin sambil berdiri
V : "ahh, baiklah"
Jisoo langsung lari.
POV Jennie, Lisa dan Jungkook
Di aula dua,
Lisa : *menangis
Jungkook : *menangis
Lisa dalam hati : "siapa yang melakukan ini kepada anakku! aku akan membalasnya" *tangannya mengepal
Jimin : *menenangkan Jungkook
Tak lama setelah di rawat oleh petugas medis, akhirnya Jennie bangun,
Jennie : *membuka mata, melotot
Jennie : "apa iniiii, apa yang terjadi" *sambil melotot ke petugas medis
Petugas medis : "syukurlah, akhirnya kamu sadar" *pergi meninggalkan Jennie
Jennie : *bangun dari kasur medis dan pergi ke Lisa
Jennie yang melihat Lisa menangis langsung menenangkannya
KAMU SEDANG MEMBACA
LOVE TRAP
Misteri / ThrillerPentagon, apartemen 100 lantai War in life Fokus pada tiga tokoh utama, Rose, Lisa, dan Jungkook. Black House mengisahkan tentang seputar permasalahan pendidikan dan perebutan tahta. Rose dikisahkan sebagi putri pengacara yang sukses. Setelah mul...
