4. Harapan (Short)

106 20 2
                                    

Orang-orang di media sosial sepertinya sudah benar-benar sadar akan hilangnya Jel, dia tidak pernah membuat tweet selama hampir 2 bulan, dia tidak meng-upload video-video otome miliknya, tidak ada twitcast, tidak ada LINE, tidak ada satu pun sosial media miliknya yang aktif sedikit pun....

Dan semua itu salah ku....

"Yabai...." Gumam ku melihat-lihat Twitter karna entah bagaimana nama Jel bisa masuk ke dalam trending-nya

Banyak sekali tweet orang mengenai Jel, dari bertanya-tanya dimana dia, apa yang terjadi padanya, sampai banyak sekali teori asal dari banyak orang

Aku langsung terdiam kaget kemudian ingin melempar ponsel ku ke lantai, jika saja Riinu tidak disini pasti ponsel ku sudah hancur terbanting ke lantai

Apa-apaan coba orang-orang tanpa otak itu, bisa-bisanya mereka membuat kesimpulan Jel dibunuh kami semua hanya demi kepopuleran... Orang Br3ngs*k!!

"Naa-Kun, tenangkan diri mu dulu" kata Riinu merebut ponsel milik ku kemudian mengelus-elus kepala ku, aku tidak bisa tenang, bagaimana mungkin bisa disaat begini aku santai dan menganggap semua baik-baik saja...

Riinu menarik tangan kanan ku perlahan dan meletakkannya tepat di tangan Jel membuat ku langsung menoleh ke arahnya

Tersenyum lebar dan hangat... Rasanya seperti melihat diri ku sendiri...

Kemudian pintunya terbuka membuat ku dan Riinu langsung menoleh ke arah sumbernya, ternyata itu Satomi, Colon, dan juga Root

"Nih" kata Satomi memberikan ku sebuah paper bag polos tanpa motif apa pun, aku yang bingung hanya bisa mengambil dan melihat apa isinya sendiri

"Heee masa aku engga dibawain, aku kan juga mau!!" Gerutu Riinu sambil menggembungkan pipinya kesal, ya namanya Riinu ww

"Kalo kamu fotonya aja ya www" kata Colon dan Root bersamaan kemudian menunjukan sesuatu lewat ponselnya kepada Riinu

"Eh, Ini..." Aku langsung kaget dan menoleh ke arah Satomi yang hanya tersenyum pada ku, ku rasa air mata ku mengalir, dasar cengeng

Masa hanya karena diberikan barang-barang merch baru kami yang bertemakan Jel aku sampai menangis dan memeluk Satomi dengan sangat erat...

"Arigatou, hontouni arigatou Satomi-Kun, Hiks-" kata ku sementara aku dapat merasakan tangannya mengelus-elus punggung ku

"Yang mengambilnya bukan aku kok, tadi Colon-Chan sama Root-Kun yang memohon buat bisa bawa satu dari semua merch tentang Jel" kata Satomi membuat ku menoleh ke arah Colon dan Root yang tadi mengobrol dengan Riinu

Keduanya kemudian hanya tersenyum lebar membuat ku ikut tersenyum tipis dan langsung berjalan memeluk keduanya dengan erat

"Na-Naa-Kun, aku ga bisa nafas-"

"Wwww, kasian Root-Kun"

"Naa-Kun, nanti Root-Kun pingsan beneran www" kata Riinu melepas paksa pelukan ku kemudian gantian dia yang memeluk ku

Ah... Air mata ku mengalir semakin deras... Dasar, kalian ini tau saja caranya membuat ku menangis seperti anak kecil... Tapi rasanya tetap saja ada yang kurang...

Tanpanya entah mengapa hati ku tetap kosong tidak ada yang bisa mengisinya...

Kuharap dia akan sadar sebentar lagi dan memeluk ku dengan hangat lagi...

Ku harap dia akan memberikan ku tawaan dan sambutannya yang hangat itu lagi...

Ku harap dia akan tetap di sisi ku dan menemani ku sampai selesai....

.
..
...
....
.....
......

Third Person's POV

Tanpa para Sutopuri sadari, ternyata Jel membuka pelan matamu kemudian tersenyum tipis untuk waktu singkat melihat kelima temannya terlihat bahagia dan saling menjaga satu sama lain bahkan tanpanya

Sayang temannya yang lain tidak ada jadi dia merasa sedikit kurang puas karena tidak tau apa mereka juga baik-baik saja atau tidak, tapi apa boleh buat, yang penting dia sudah tau keadaan dari sahabat-sahabatnya

Ya, Jel pasti ingin melihat teman-temannya itu secara langsung untuk terakhir kalinya.... Bukan??

RPG World 2! [ Sutopuri ] ❖Completed❖Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang