#7

3 0 0
                                    


Setelah di antar Ralia, Aleta bergegas menuju ke kamarnya jam menunjukan pukul 18:00 Aleta buru-buru menuju mandi, setelah mandi Aleta menuju ke kasurnya dan mengechat Oliv.

Aleta chat to Oliv.

Aleta : Oliv

Aleta : Liv

Aleta : Liv

Oliv : Kenapa Al?

Aleta : Gue mau cerita Liv

Oliv : Cerita apa Al?

Aleta : Gue suka sama kak Ten Liv

Oliv : Tuh kan akhirnya lo ngaku, pantes gue nanya tentang kak Ten lo senyam-senyum, kak Ten kan anak basket.

Aleta : Kira-kira tipe cewek idaman kak Ten gimana ya?

Oliv : Ga gau si, tapi pepet aja terus Al

Aleta : Malu liv

Oliv : Mau gua comblangin?

Aleta : Jangannnn ihhh

Oliv : wkwkw Aletaaa..

Oliv : Mending lo tidur biar besok cepet ketemu kak Ten

Aleta : Okedeh, semoga mimpiin kak Ten

Oliv : wkwkw Aleta Aleta

..........

Keesokan harinya Aleta berangkan ke sekolah seperti biasa, Aleta di antar Ayah.

Saat Aleta menuju ke kelas mata Aleta tertuju ke seorang laki-laki yang berada di parkiran.

"Anjir ada kak Ten" batin Aleta.

Mata Aleta tak sengaja menatap ke arah kak Ten, dengan cepat Aleta mengalihkan pandangnnya agar tidak ketahuan ia tengah menatap seorang cowok tersebut.

Dengan cepat Aleta menuju ke kelas, sesampai di kelas Aleta langsung mendudukkan diri di bangkunya.

"Kiw.. cewek ngapa lu" terdengar suara seorang lelaki yaitu Jeno.

"Gapapa" jawab Aleta.

"Dih.. gapapa gapapa tapi dateng ke kelas lari-larian kayak dikejar setan" ucap Jeno.

"Mending lu diem ya Jen" ucap Aleta.

"Iye iye gue diem ni" jawab Jeno.

..........

Aleta chat to Oliv.

Aleta : Liv lu dimana kok gaada di kelas?

Oliv : Gue baru sampai nih Al bareng Ralia

Aleta : ohh.. gue kirai lu ga masuk

Oliv : Ya nggak lah.. bentar lagi gue sama Ralia ke kelas

Aleta : Oke

Setelah itu mereka masuk ke kelas masing-masing dan memulai pelajaran.

.........

Setelah itu terdengar bel istirahat.

"Al ayo ke kantin" ajak Haechan kepada Aleta.

"Kalian duluan aja ke kantin, gue bareng Oliv sama Ralia" jawab Aleta.

"Oh.. ok deh, kita duluan ya" ucap Haechan.

............

"Al, Lia ayo ke kantin" ucap Oliv.

"Ayok" sahut Ralia dan Oliv secara bersamaan.

Mereka bertigapun berjalan menuju ke kantin.

Saat balik dari ke kantin Aleta berpapasan dengan seorang laki-laki siapa lagi kalau bukan crush Aleta kak Ten, Saat berpapasan kak Ten senyum ke Aleta begitu juga dengan Aleta membalas senyuman kak Ten.

"Anjritttttt, Jantung gue"

"Ngga sanggup gue nyerah"

"Tapi boong, kak Ten kenapa si pake segala senyum, kan jantung gue jadi jedagjedug" batin Aleta dari tadi, gara-gara di senyumi kak Ten.

..................

Sesampai di kelas Aleta berpisah dengan Oliv dan Ralia dan langsung menghampiri keempat sahabatnya.

"Ngapa lu dateng-dateng senyum?" tanya Renjun.

"Kok gue ngeri ngeliat lo tiba-tiba senyum ga jelas" ucap Haechan.

"Jangan-jangan Aleta.." sambung Jeno.

"Jangan-janga apa hah?" sahut Aleta dengan galak.

"Gaapapa aelah, sensian amat jadi cewek" ucap Jeno.

"Ya emang gue kan cewek jadi, suka-suka gue lah" jawab Aleta.

"Eh.. Al lo kenapa sih dari tadi senyam-senyum" ucap Chenle.

"Emm, itu tadi kak Ten senyum ke gue pas gue mau nuju ke kelas" jawab Aleta.

"Pantesan ni anak senyum-senyum, ternyata di senyumin mas crush" ucap Haechan.

"Hehe" sambung Aleta.

Itulah sedikit perbincangan mereka berlima di kelas.

"Eh.. Le boleh ngga?" ucap Aleta ke Chenle.

"Boleh apaan dah" jawab Chenle.

"Biasa, nebeng pulang boleh ngga?" ucap Aleta.

"Boleh Al"

"yok ke parkiran" ucap Chenle.

Aleta pun mengikuti Chenle ke parkiran.

Chenle pun langsung mengantarkan Aleta ke rumahnya.

.............

Akhir-akhir ini kalian baca cerita ini ngebosenin ga?

Aku akhir-akhir ini lagi banyak tugas sekolah😖 tapi aku bakal usahain tetap nulis💪🏻



StrongerTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang