Kini matahari sudah naik menyinari pagi dan mengganti sang rembulan yang menyinari malam.Lisa masih enggan membuka matanya, semalam ia bergadang karna terus berusaha menghubungi jungkook namun semuanya berakhir sia-sia, kendati suara ketukan pintu yang cukup keras membuatnya terpaksa membuka matanya.
"Lalice! Bangun gak?! Mamah siram nih ya!" ucap irene dibalik pintu
"aduhh apaan sih mah! Ini masih pagi, lisa ngatuk!"
"buka pintu nya cepet! Kalau gak mamah potong uang saku kamu!" sarkas irene, lisa mengehela napas nya lalu dengan langkah gontai membuka pintu kamarnya
"apa?" ucapnya dengan datar
"Ini udah jam setengah delapan cepet sana mandi, kamu harus siap siap, abang kamu udah nunggu dibawah"
Lisa mengerutkan dahi nya bingung.
"emang mau kemana?"
"ck kamu kan mau liburan sama yang lainnya cepetan siap siap" titah irene
"lisa kan engga ikut mahh" ucap lisa memelas
"kamu ikut! Cepetan lisaaa, kalau engga mamah beneran potong uang saku kamu nih" acam irene dengan tatapan yang tajam
"ck iya iya! Terus barang barang lisa gimana?"
"udah mamah siapin, sekarang kamu mandi terus nanti kebawah sarapan, papah sama jimin udah nunggu dibawah" irene pun pergi dari sana
"udah disiapin? Perasaan dari kemarin mamah gak beresin barang gue di kamar, nyiapin nya kapan?" tanya lisa bingung namun dia berusaha tak memikirkan nya dan bergegas ke kamar mandi
"lisa nya mau ikut mah?" tanya jimin saat melihat irene turun dari tangga
"ikut dong, mamah kan jago kalau urusan ngancem mah"
"iyain aja jim biar cepet" ucap suho membuat jimin terkekeh
Suho baru pulang dari luar kota kemarin malam, ia belum bertemu dengan lisa karna gadis itu mengurung diri dikamarnya.
Beberapa menit kemudian lisa turun dengan membawa tas gendong kecil di punggung nya, gadis itu terlihat cantik dengan memakai kaus putih polos yang dimasukan kedalam celana jeans nya yang panjang, lisa juga memakai jaket berwarna ungu dan topi hitam diatas kepalanya.
"mah yang bener barang barang lisa udah disiapin?" tanya lisa seraya duduk dikursinya dan memakan satu roti yang diolesi selai strowberry
"udah kok tenang aja, tadi papah udah masukin ke dalem mobil kan pah?" jelas irene yang dianggukki suho
"kamu kemana aja? Papah pulang kok gak disambut sih"
"maaf pah, kemarin lisa ketiduran" bohong lisa, dia tidak mau papahnya tahu kalau semalam iya tak bisa tidur
"yaudah yuk berangkat nanti ketinggalan pesawat, yang lainnya udah nunggu disana" suho beranjak dari kursi nya
"naik mobil?" lisa juga ikut berdiri dan berjalan disamping ayah nya
"iya, kamu gak akan mabuk kan? Bandara gak terlalu jauh kok" suho mengusap rambut lisa pelan
"lisa mah baru beberapa detik aja udah mabuk pah" ucap jimin seraya memasang kacamata hitam nya
Lisa hanya diam tak berniat menjawab, mood nya benar benar sedang tidak baik sekarang, gadis itu melihat layar handphone nya lalu tersenyum hambar.
"cuman di read ya?"
KAMU SEDANG MEMBACA
My Tsundere boy | Lizkook
Romancehwang lalice seorang siswa menengah atas yg berkencan dengan kakak kelas nya han jungkook. jungkook dikenal sebagai pria yg memiliki sifat yang sangat dingin kepada semua orang dan tertutup. "bisakah aku memelukmu?" "tidak" "bisakah aku memegang tan...