"Makasih bobb" ucap ku berterima kasih pada bobby yang sudah mengantarku sampai ke tempat kerja ku.
"Yoi ayy gapapa, kan ini konsekuensi gue karena udah bakarin peralatan dapur lo" ujar nya sedikit memelas
Aku sedikit tertawa dan memukul lengan bobby
"Sini gue lepasin helm nya" suruh nya dengan lembut
Aku berjalan dan mendekat kearah nya lalu bobby melepaskan helm ku dan menaruh nya di belakang sepeda sport nya.
"Nanti gue chat ya kalau gue udah pulang" ujar ku sambil merapikan rambut ku yang sedikit rusak gara-gara helm tadi.
"Iya ayy, eh tapi kalau semisal gue gak bales berarti gue nya masih kerja ya ayy"
Tangan bobby juga ikut merapikan atas rambut ku
"Iya bobb"
"Terus ayy pulang nya gimana?" Tanya nya dengan nada khawatir lalu aku memegang tangan nya
"Umm- bisa naik taksi kan, udah lah santuy jangan khawatir"
"Yaudah ayy, btw jangan genit sama boss lo ya ayy. inget udah ada mas bobby "
"Dih apaan! Inget kita cuman teman bobb"
"Dah tau ayy, gak usah di perjelas bikin gue tambah nyesek aja"
Aku tertawa lagi mendengar ucapan bobby lalu mata ku tak sengaja melihat pak jungkook yang baru saja keluar dari mobil nya, kurasa kami tadi melakukan eye contak meskipun hanya beberapa detik.
Setelah itu aku pamit kepada bobby dan sedikit berlari untuk masuk kedalam gedung kantor.
Di dalam aku menyapa minnie sebenernya aku tidak menyapa hanya saja saat masuk kedalam gedung sudah dihadapkan oleh meja receptionis, jadi otomatis siapa saja yang masuk kedalam akan tersenyum kepada minnie contoh nya aku yang sekarang sedang tersenyum kearah nya.
"Semangat ya kerja nya" ucap minnie dari jauh, aku pun menjawab dengan mengangguk.
Saat aku akan memasuki lift, tiba-tiba tubuh ku di senggol oleh seseorang.
Seperti nya dia sengaja menyenggolku.
Tapi untung nya aku bisa menjaga keseimbangan jika tidak mungkin aku sudah jatuh.
Kurang ajar. memang siapa sih yang berani-berani nya menyenggolku, saat aku akan mendongak dan akan memarahi nya tiba-tiba mulut ku terkantup dengan sendiri nya.
"Pak-jung-kook" ucap ku, sebentar bukan kah seharus nya dia sudah sampai di ruangan nya. Tapi kenapa dia justru ada disini
Dia menatap ku dengan datar tapi tatapan nya seakan menghipnotisku.
Sungguh dia sangat tampan jika memakai jas berwarnah hitam.
Kemarin juga berwarna hitam sih tapi kenapa hari ini dia lebih tampan dari kemarin ya.
KAMU SEDANG MEMBACA
BOSS! (LIZKOOK)
Fanfiction[ON GOING) Sebelum membaca follow dulu ya~ . . . "Setelah perkerjaan mu di sini selesai, pergi lah ke apartement ku untuk bersih bersih!" "Saya seorang sekretaris pak! bukan pembantu!" "Bukan kah tidak ada beda nya?, sama sama melayani atasan kan."...