5 tahun berlalu dan kini Vil serta Leona masih menikmati hari-hari bersama 2 malaikat kecil mereka. Keduanya di anugerahi anak laki-laki dan anak perempuan. Yang laki-laki bernama Theodore Kingscholar dan yang perempuan bernama Vallerie Kingscholar.
Keduanya tumbuh dengan sehat serta ceria, meskipun dari segi sikap sangatlah berbeda. Theodore memiliki sifat yang sama persis dengan Vil dan Vallerie sangat mirip dengan sifat Leona. Dari segi fisik, Theodore sangat mirip dengan sang papa namun memiliki warna iris mata yang sama dengan sang mama sementara Vallerie memiliki paras yang mirip sekali dengan sang mama namun menurunkan warna iris mata yang sama dengan sang papa.
Keluarga Farena tentu sangat senang ketika si kembar lahir ke dunia dan terutama Cheka sangat senang serta sangat melindungi kedua adik sepupunya itu.
Theo dan Val bisa dikatakan cukup pintar untuk anak seusia mereka dan mereka berdua sangat cepat dalam menyerap informasi. Nilai akademis keduanya juga selalu sempurna, baik di bidang eksak maupun non eksak. Tentu saja Leona dan Vil sangat bangga pada keduanya. Karena cukup pintar kadang kedua orang tuanya suka dibuat bingung ketika Theo dan Val bertanya yang cukup tabu atau sensitif yang seharusnya hanya di mengerti oleh orang dewasa saja. Meskipun pada akhirnya Leona dan Vil mencoba menjelaskan sehalus dan semudah mungkin tanpa mengarahkan penjelasan mereka ke arah yang negatif.
Lalu karena Theo dan Val sudah cukup besar, Vil akhirnya pun kembali ke dunia modelling dan juga entertainment meskipun Leona agak keberatan dengan hal tersebut pada awalnya. Tapi, Leona sudah berjanji untuk membuat Vil selalu bahagia. Kini Leona bersama dengan kedua anaknya sedang bersantai bersama.
Leona yang sedang asyik nonton TV, tiba-tiba dikejutkan oleh pekikan suara Vallerie yang menunjuk ke arah TV dengan ekspresi wajah terkejut sekaligus bingung.
"Papa, kenapa Mama ada di sana? "
Theodore yang awalnya asyik membaca buku cerita pun penasaran dan akhirnya menatap Leona dengan tatapan minta penjelasan. Leona mendadak bingung namun dia mau tak mau harus menjelaskan kepada kedua anaknya tersebut.
"Mama disitu karena dia sedang bekerja dan dari situlah Mama kalian bisa mendapatkan uang. Menurut kalian, bagaimana penampilan Mama di situ? "
"MAMA PALING CANTIK SEDUNIA! Buat Val, Mama selalu cantik dan tidak ada yang bisa menandingi kecantikan Mama. Tapi, kenapa Mama mencari uang di situ? Bukankah Mama sudah menjadi seorang Putri di sini? "
Untuk sesaat Leona terdiam dan mendadak berpikir harus menjawab apa dari pertanyaan Vallerie barusan.
"Mama kalian itu sangat hebat dan mandiri jadi dia suka mencari uang sendiri. Terkadang uang tersebut untuk membeli susu atau mainan kalian juga. Tentu saja Papa ikut membantu juga untuk membelinya. "
"Begitu ya. Val tidak begitu paham tapi terima kasih sudah menjawab pertanyaan Val ya Papa. Theo, ayo kita main di luar bersama dengan para dayang. "
"Tidak mau. Kau mau main diluar, sendiri saja sana, Val. Aku mau baca buku di kamarku saja."
"Huuuu tidak asyik tapi yasudah. Papa, Val mau main dulu ya~"
"Iya. Tapi, mainnya hati-hati ya dan jangan sampai terjatuh. "
"Ok~"
Sebelum keluar dari kamar Leona dan Vil, Vallerie pun mencium singkat pipi Leona dan tak lama Theo juga melakukan hal yang sama pada Leona. Tentu saja Leona merasa senang sampai dia tersenyum sambil memegang pipi yang dicium oleh kedua anaknya tadi.
KAMU SEDANG MEMBACA
[END] The Wedding Journey of Us
FanfictionVil Schoenheit, seorang top model yang terkenal akan kecantikannya dan tubuhnya yang sempurna. Vil sangat menikmati apa yang ada dihidupnya dan tidak pernah sekalipun dia menjalani hubungan dengan seseorang karena dia begitu mencintai dirinya sendir...