"Sayang sekali.tadi dia tak akan kembali.jangan ketakutan dong.sekarang suasana hati ku sedang baik mari berbicara sebentar" Lalu sukuna berjalan kedepan Megumi yang masih membatu.
"Inilah akibatnya kalau kau memanfaatkanku tanpa kontrak pengikat apa pun.sepertinya dia kesulitan bertukar tempat dengan ku"
"DIMANA [NAME]!?"-fushiguro
"Entah mungkin sudah mati"-sukuna
"Apa kau bilang?!" Pekik fushiguro
Lalu Sukuna merobek pakaian yang ia pakai dan ia tiba tiba menusukan tangannya kedadanya sendiri dan mencabut sesuatu dari dalam tubuhnya.
Megumi lebih terkejut lagi saat sukuna mencabut jantung milik Yuuji dari tubuhnya dengan santainya.
"Apa yang kau lakukan!?"pekik fushiguro
"Bocah ini akan kusandra"ucapnya sambil memegang jantung Yuuji ditangannya.
"Menyandra!?"-fushiguro
"Ya..tanpa ini pun aku masih bisa hidup.Tapi bocah itu tidak.." lalu sukuna melempar jantung itu kerumput.
"Kalau dia bertukar tempat dengan ku dia akan mati...dan juga..ini untuk berjaga jaga"ucapnya sambil menunjukan jari yang ia ambil tadi lalu menelan jari itu
"Baiklah..aku telah bebas.sekarang kau sudah boleh ketakutan.kok aku akan membunuhmu"
"Tanpa alasan yang khusus.."
"Posisi kita sekarang berbalik dengan hari itu"gumam Megumi.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
."Ha.....aku tidak bisa tenang sama sekali" ucap Rion yang memukul samsak/bantal tinju
Semakin lama pukulan tinju Rion membuat samsak itu rusak dan membuat isi samsak itu keluar berhamburan kemana-mana
"Sial!"
"Rion"
Rion langsung menengok ke belakangnya dan mendapati gojo berdiri tidak jauh dari tempat rion berdiri
"Sudah selesai?" Tanya gojo
"Ya seperti yang kau lihat" ucap Rion yang mengambil bajunya
.
.
.
.
.
.
.
.
.Gojo menghela nafas kasar membuat Ijichi yang berdiri di hadapannya ketakutan.
"Mengirim murid kelas 1 untuk menolong lima orang dengan informasi yang tak jelas apakah mereka masih hidup atau mati. Dan di atas itu, membuat mereka menghadapi kutukan tingkat tinggi. Benar benar tak percaya"
Rion memejamkan matanya, berusaha untuk tidak mengamuk, dan menghela nafas kasar
"Ha.....cobaan apalagi ini?dan kenapa [name]-chan tidak ada"gumam Rion
"Kita sudah melakukan hal yang luar biasa, memberikan Yuji penundaan akan kematian atas hukuman matinya. Mereka berusaha untuk mempermalukan ku"
"Kita?aku bahkan tidak mengerti tentang ini dan aku sekarang ikut campur akan ini?"gumam rion
Pintu geser terbuka memperlihatkan wanita bersurai coklat memakai jas dokter tersenyum kecil.
"Langka sekali melihatmu sangat emosional. Dan jangan merepotkan ijichi terus, sangat susah memiliki orang yang berdiri diantara kita dan para petinggi"
Ijichi sedikit senang karena dibela
"Sepertinya aku tidak pernah melihatmu-"ucapan wanita bersurai coklat itu terpotong
KAMU SEDANG MEMBACA
The Unknown Girl [Jujutsu Kaisen X Reader] [End]
Fiksi Penggemar"ha? Bintang jatuh?"