Joss!!Part 2

1.6K 112 0
                                    

Aku menyusul Hin ke toilet karena takut terjadi sesuatu padanya. Dan benar....
Disitu ada Joss yang mencoba untuk menerkamnya,aku langsung lari dengan emosi ku yang tak tertahankan. Bagaimana bisa aku tak emosi kalau orang yang aku suka dia terkam seenaknya.

"Sial kamu Joss!!"aku berteriak padanya
Joss pun menoleh ke hadapan ku lalu kaget.
Aku mendorongnya ke tembok dengan penuh tenaga,aku benar-benar ingin membunuhnya hari itu juga,tapi aku lagi di bar,tidak mungkin aku berkelahi di sana.

"Apa yang ingin kau lakukan pada Hin brengsek"

"Kamu selalu membagi partner mu pada ku!kenapa kamu tidak membagi dia!dia cukup seksi!" Dasar bajingan kau pikir aku mengajaknya untuk dijadikan partner mu!?.

"Aku mengajaknya hanya untuk mengenalkan dia sama kalian!bukan menjadi partner!apa kamu ngerti!!"aku diam sejenak saat mendengar seseorang memberhentikan ku. Ya orang yang berhenti in aku itu Hin.

"Cukup Tay"kata Hin sambil nangis.

"Tapi dia-"

"Sudah! Tay!biarkan saja dia"
bahkan saat aku berbicara dia memotongnya.

Aku langsung menggandeng tangannya untuk pulang,aku yang menggandeng nya saja kaget,apa dia kaget saat aku gandeng?aku langsung memasukan dia ke mobil.
Awalnya aku ingin membicarakan tentang tadi,ternyata dia tertidur pulas. Padahal baru di taruh di kursi mobil. Dan betapa menggemaskannya saat dia tertidur itu.
Hanya dengan tertidur dia bisa membuatku menggila.

Aku mengajaknya ke rumahku karena katanya ibunya lagi ga di rumah. Saat sampai rumah adik ku Lynn melihatku dengan ekspresi muka orang idiot.

Kayak cengo gitu ya:)

Aku menaruh badan Hin di tempat tidur ku,dan buru-buru menyembunyikan foto-foto ku dengan Hin atau pun foto Hin sebelum dia sadar.
Adikku Lynn yang cerewet pun mengintrogasi ku lagi.

"Ada apa lagi nih phi tay!" Lynn bertanya semangat.

"Ga ada apa-apa" jawabku.

"Aku bukan anak kecil phi tay!kamu tidak bisa membohongi ku hanya dengan menjawab ga ada apa-apa!".

"Dasar anak kepo, cerewet!".

"Kok jadi maki-maki!".

"Kan emang kenyataannya begitu".

Tiba-tiba dia mengendus ngendus bajuku,entah apa yang dia lakukan ini.

"Kenapa?"tanyaku.

"Kamu cukup bau alkohol phi!mandi gih".

"Males ih".

"Phi tay mandi!".

Saat aku selesai mandi aku melihat Hin duduk di kasur dengan mata sipit dan mengerutkan keningnya.
Aku mengambil air minum untuk dia agar rilex.
Aku menghampirinya dan memberi gelas berisi air minum.
Dia langsung meminum air itu,tapi pandangan ku teralihkan ke lehernya saat dia minum...

Dia terlihat cukup seksi,aku kira dia hanya imut dan menggemaskan.
Hanya beberapa detik gelas itu langsung kosong,dia haus atau masih kepikiran?.

Sekarang aku yang kepikiran hal tadi. Aku langsung bertanya padanya.

"Apa kamu baik-baik saja Hin?apa si brengsek itu sudah mencium atau menyentuh mu?" Tanyaku dengan gelisah.

"Ga,dia ga mencium ku,aku menghindar beberapa kali" katanya.

Aku lega si brengsek itu belum melakukan apa-apa pada Hin. Untung aku tepat waktu,kalau tidak bayik ku sudah tidak perjaka lagi,dan itu bukan dariku.

Aku memegang pahanya dan mengusapnya. Aku sedikit menggila saat dia menikmati elusan ku. Lalu dia mengerutkan keningnya dan mengangkat kepalanya. Seperti orang panas/gerah.

"Hmm obatnya sudah bekerja ya....."




Guys ini authorsempet up ternyata,cuma sedikit dan nge gantung......
Author juga awalnya bingung ini mau kayak gimana abis di bar. Yaudah Author nulis yang ada di otak author aja

Kita lanjut besok ya anak-anak ku✨

I'm obsessed with you||End✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang