Five

5.1K 481 15
                                    

"Ku mohon bersabarlah Taeyong"Lirih Ten
.
.
.
Sesampai nya Ten di parkiran rumah sakit , Ten membawa Taeyong ke dalam dan memanggil salah satu suster dan akhirnya Taeyong di bawa ke ruangan untuk di periksa keadaan nya.
.
.
.
Ten sudah menunggu setengah jam di depan ruangan itu , akhirnya dokter yang menangani Taeyong keluar.

"Gimana keadaan yongie ku dok ?"Tanya ten

"Sebaik nya kita pergi ke ruangan ku dan aku akan memberitahu mu"ucap sang dokter

Dan akhirnya mereka berdua menuju ruangan dokter itu.

Skip ruangan

"Jadi gimana dok keadaan teman saya ?"Tanya ten

"Aku membawa kabar buruk untuk mu"Ucap sang dokter

"Apa yang terjadi dokter tolong katakan"ucap ten

"Pasien Taeyong menderita penyakit kanker otak"jelas sang dokter

"A-apa ? T-tidak mungkin dokter , kau pasti salah memeriksa nya kan?"Tanya ten sambil menangis

"Tapi itu lah kenyataan nya , teman mu menderita penyakit kanker otak"ucap dokter

"Kenapa kau bernasib seperti suami ku taeyong"batin Ten

"Apa kah aku boleh menemui teman ku ?"Tanya ten

"Ah tentu saja boleh , suster disini akan mengantarkan mu ke ruangan Taeyong"ucap dokter itu

Akhirnya Ten keluar dari ruangan dan menuju ruangan Taeyong bersama suster.
.
.
.
Jaehyun yang sedang sibuk dengan berkas-berkas di kantor nya tiba-tiba saja perasaan nya sangat tidak sekali dengan Taeyong.

"Apa yang terjadi pada Taeyong"ucap jaehyun pelan

"Akhhh sudah lah jaehyun kenapa kau memikirkan dia terus"ucap jaehyun kesal

Selang beberapa menit tiba-tiba handphone jaehyun bergetar dan jaehyun mengambil handphone nya dan ternyata Ten menelfon nya

TEN IS CALLING...

"ada apa ten menelfon ku ? Tidak biasanya"Ucap jaehyun

Akhirnya jaehyun mengangkat panggilan Ten.

"Hallo jaehyun"

"Hallo Ten , ada apa kau menelfonku?"

"Aku ingin mengabari mu bahwa aku dan Taeyong berada di rumah sakit"

Deg

"Oh baiklah , aku akan segera kesana sekarang"

"Baiklah , aku di rumah sakit dekat pertigaan lampu merah dekat dengan kantor mu"

"Oke Ten"

Jaehyun akhirnya bersiap dan ia merasa khawatir dengan keadaan Taeyong.
.
.
.
Ten menghampiri Taeyong yang sedang lemah di ranjang rumah sakit.

"Yongie"panggil Ten

"Ah iya tennie , maafkan aku sudah merepotkan mu"Ucap Taeyong lemah

"Tidak masalah , Taeyong ?"Ucap Ten sambil memanggil

"Ada apa tennie ku"Ucap Taeyong lemah tapi gemas

"Kenapa di saat kau sakit kau masi bisa tersenyum yongie , sebelumnya kenapa kau tidak memberitahu masalah ini Taeyong ?"Tanya ten

"Ah maafkan aku , aku berniat menyimpan rahasia penyakit ini sendiri"Ucap Taeyong

"Hiks tapi kan sahabat mu Taeyong , aku akan membantu mu , kenapa kau senasib dengan Johnny Hyung hiks"Ucap Ten sambil menangis

"Tennie , maafkan yongie,nee."Ucap Taeyong

"Ah tidak apa, kalo ada masalah kau harus cerita denganku"Ucap Ten

"Baiklah tennie ku yang manis"Ucap Taeyong gemas

"Bisa aja kau .oiya Taeyong , jaehyun akan segera kesini, tadi aku menelfon nya"Jelas ten

"Ten ku mohon jangan memberi tahu penyakit ku ini ku mohon ten"ucap Taeyong sambil memegang tangan Ten dan memohon

"Kenapa yongie ? Dia kan suami mu , dia berhak tau masalah penyakit mu ini"ucap Ten

"Aku tidak mau membuat dia khawatir tentang ku Taeyong , cukup dia pusing dengan pekerjaan nya , jangan di tambah beban dengan memikirkan ku"jelas Taeyong

"Padahal sama sekali ia tidak memikirkan ku"batin Taeyong

"Ah baiklah , aku akan menuruti apa kata yongie ku ini"ucap Ten sambil mencubit pipi Taeyong

Tidak selang beberapa menit.Suara ketokan di depan ruangan Taeyong terdengar jelas dan Ten pun sadar pasti ia jaehyun. Setelah membuka benar saja jaehyun Datang. Tapi , siapa yang di samping jaehyun ?




TBC




HAYO SIAPA YANG DI SAMPING JAEHYUN , PENASARAN KAN , AHAHAH. JANGAN LUPA VOTE AND COMMENT YA(づ ̄ ³ ̄)づ

Come back, Taeyong [JAEYONG]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang