Guanlin × Renjun
...Sebenarnya arena balap hanya membantu pemuda jangkung itu untuk mengalihkan keresahan hatinya.
Apalagi Ia tidak bisa merasakan apa itu cinta, padahal Guanlin sendiri ingin seperti teman nya yang diberi perhatian lebih oleh kekasihnya masing-masing.
●●●
Seperti biasa dan tidak ada yang perlu diherankan, pemuda Jangkung bernama Lai Guanlin itu sudah pasti malam ini sedang berada diarena balap bersama rekan setim nya.
"Jinan ga berhenti maksa gue buat bilang ke lo kalo dia pengen balapan minggu depan, diarena ini"
Guanlin menoleh kearah sumber suara, "Jinan masih ga terima kalo dia kalah kemarin ?" ucapnya dibarengi gelengan kecil
"Mungkin, tapi lo harus hati-hati juga nanti pas ngelawan dia"
Raut wajah Guanlin terlihat bahwa dirinya sedang kebingungan, "Maksud lo Hoon ?"
Pasalnya, perkataan salah satu rekan setim nya –Jihoon– itu tidak bisa Guanlin cerna dengan baik.
"Kan dia dendam sama lo. Takutnya nanti bakal ngelakuin yang aneh-aneh" ucap rekan nya yang lain, Park Jisung
"Santai aja Sung, itu mah udah resiko yang mau ga mau harus gue terima" jawab Guanlin santai
"Tapi kan..." ucapan rekan nya yang lain –Eric– tertahan
"Udah lo tenang aja Ric. Kalian semua berdoa aja buat gue semoga si Jinan itu ga berani macem-macem"
Ya itulah Guanlin, pemuda jangkung yang tampan. Sayangnya, Ia memiliki sifat keras kepala yang sekeras beton mungkin.
"Gimana mau punya pacar, lo nya keras kepala gitu" celetuk Chenle yang sedang asyik menyenderkan kepalanya kebahu Jisung, sang kekasih
Jisung sendiri meletakkan jari telunjuknya kemulut kecil Chenle yang terkatup, mengisyaratkan bahwa kekasihnya itu tidak boleh ikut campur mengenai kepribadian orang lain.
Padahal Guanlin sendiri membenarkan perkataan Chenle, bahkan dirinya bisa lebih keras kepala dari pada rekan setim nya yang lain.
"Kenapa lo ga sama si Jihoon aja sih, dia kan abis putus sama pacar ceweknya" itu Juyeon, kekasihnya Eric yang nyeletuk membuat Jihoon menatap garang kearahnya
"Gue akuin Jihoon manis, tapi meski dipaksa pun gue ga bisa. Apa itu pertanda kalo gue ga normal ?"
Ucapan Guanlin dihadiahi tatapan sinis oleh semua yang ada disana.
Tangan Chenle terulur menyentuh kening Guanlin, "Oh panas, gila lo berarti. Ya kali lo idup ga punya pasangan, mustahil"
"Sayang..."
Suara berat Jisung membuat Chenle bergidik ngeri, kekasih manisnya segera menelusupkan diri ke ceruk leher si dominan, "Iya maaf" cicit Chenle pelan
"Dasar bucin" sindir Eric, padahal dirinya sendiri sedang bermanja ria dalam dekapan Juyeon
"Tuh kan! Gue jadi pengen juga"
●●●
Kali ini Guanlin bersama motor kesayangan nya, KTM RC 250 yang sering membawakan kemenangan baginya itu sudah siap melawan Jinan diarena balap.

KAMU SEDANG MEMBACA
NCT Couple
FanfictionOneshoot / Twoshoot -NCT Couple- ❗Warn❗ || Fanfic || Kinda drama || (B×B • YAOI • GAY • HOMO • LGBT) [ON HOLD] 💚Voment and Enjoy💚