"kutub Utara"

part .2

Hello guys

Kembali lagi Thor menemani waktu luang kalian.
Sebelum mau bilang maaf kalau ff ini mungkin akan sellow up .

Karna banyak faktor salah satunya yaitu Thor kerja

Mana sering ilang mood nulis terus lagi ilang idenya.
Tapi sebelum itu Thor mau bilang makasih banyak buat kalian semua.
Karna sudah mau membaca dan men-vote ff ini .

Rasanya bahagia banget ketika ff ini bisa di terima dengan baik oleh kalian semua ..

Terharu banyak yang Komen dan kasih semangat.

Jadi makin sayang kalian Thor tu.

Ehhh sorry malah  banyak cakap.

Selamat membaca dan semoga terhibur.

*********

Thor pov

Matahari yang tadinya berada di atas langit kini perlahan-lahan mulai turun kebawah, warna cahaya pun tak lagi seterang tadi yang kini warnanya sedikit berubah menjadi keemasan menandakan hari sudah cukup sore .
Kini terlihat seorang gadis cantik nan imut baru saja tiba dirumah mewah dua tingkat bergaya modern klasik yang pagarnya menjulang tinggi ke atas  .
Iya gadis itu baru saja sampai di rumahnya setelah menempuh perjalanan yang cukup memakan waktu lama di karenakan kemacetan jalan yang sering sekali terjadi di ibu kota .

Dengan gerakan sellow iya turun dari mobil berjalan dengan lemah  serta gerakan loyo bak tanaman yang kurang di siram air alias layu sambil menenteng tas dengan lesu seakan tas itu begitu berat baginya .

Clek....

Anggap saja itu tadi Suara pintu yang terbuka .

"Gracia pulang "teriak sang gadis itu   pelan dengan nada lemah  setelah membuka dan menutup kembali pintu tadi .

Yap seorang gadis yang dengan gerak lesu nan loyo tadi seperti ayam yang pecah telur ,alias lemesssss banget .
Dia adalah Shania gracia yang baru saja tiba di kediaman nya.

Sedangkan disisi lain tepatnya di sofa depan tv terlihat seorang wanita yang cukup berumur yang mungkin umurnya sekitar 40 keatas yang duduk dengan santai sambil melipat kakinya yang kini mata nya sibuk melihat sebuah buku yang sedang iya pegang alias lagi baca majalah guys .

Setelah mendengar teriak seorang membuat iya secara refleks langsung menoleh kearah suara itu berasal.

Terlihatlah seseorang gadis dengan raut wajah kusut, lelah,lesu,malas dan seperti tak berdaya ,yang biasanya seorang gadis itu jika teriak maka suaranya akan sampai terdengar di seluruh penjuruh tempat bahkan sampai membuat para tetangganya terlonjak kaget dan membuat rumah seakan gemetar .

Oke Thor rasa itu lebay .

Tapi kali ini  jusruh terdengar lirih dan letih, seakan semua tenaganya habis terkuras seperti sudah menguras empat kolam renang sekaligus, serta mengelilingi lapangan sepak bola 5 kali putaran .

Melihat itu membuat sang wanita tadi buru-buru menghampiri sang gadis ,lantas iya ingin sekali bertanya apa yang sedang terjadi dengan gadis itu? ,apa yang membuat sang gadis hingga sampai seperti itu .