Jay: Can someone turn down the volume?
Jungwon: *turn off the game****
Pagi itu, para member sedang duduk santai di ruang tengah menikmati weekend mereka, setelah beberapa hari terakhir ini mereka disibukan oleh kegiatan persiapan debut mereka.
Heeseung, dengan celana pajamas favoritnya, tengah berbaring di sofa berbantalkan paha Sunghoon.
Lalu Jungwon terlihat tertarik untuk memperhatikan Jay yang tengah asyik bermain game di sebelah kanannya, namun sesekali Jungwon memainkan smartphone miliknya untuk membuka aplikasi twitter dan weverse.
Jake yang baru datang, langsung duduk di sebelah kanan Jay, dan di sebelah kiri Ni-Ki yang sedari tadi tertidur pulas di ujung sofa. Sepertinya Sunshine kita juga sedang tertidur pulas di kamar tidurnya.
"Bisakah kau kecilkan volume-nya sedikit, Jay?" pinta Sunghoon kepada Jay.
Jay yang tengah fokus dengan game-nya, meminta seseorang, siapapun, yang bisa mengecilkan volume-nya, "Bisakah seseorang mengecilkan volume-nya?".
"Sini. Remote-nya di mana?" Jungwon menawarkan diri membantu Jay.
Namun yang terjadi, bukannya mengecilkan volume-nya, malah mematikan smart tv-nya.
Sunghoon yang memperhatikan mereka pun tertawa mengejek Jay sehingga membuat member lain ikut memperhatikan mereka dan tertawa.
Jungwon yang tidak sengaja mematikan tv-nya hanya bisa tersenyum kecut. Berbeda dengan Jay, dia yang terkejut hanya bisa menatap Jungwon dan mencoba sabar.
Smart tv kembali dinyalakan oleh Jungwon. Jay pun kembali fokus dengan game-nya dan Jungwon tetap memperhatikannya bermain game.
Satu per satu member meninggalkan ruang tengah, entah itu ke dapur, kamar mandi, atau kembali tidur ke kasur kesayangan mereka. Hanya tinggal Jay dan Jungwon di ruang tengah dengan fokus mereka masing-masing.
"Kak Jay."
Itu suara Yang Jungwon. Namun yang dipanggilnya itu tengah fokus dengan game-nya yang sebentar lagi akan menang.
"Kak Jay!" suaranya agak lebih keras dari sebelumnya.
"Hmm? Kenapa, Jung?" siempunya nama akhirnya menjawab, namun tidak mengalihkan pandangannya dari game.
"Kakak tadi marah beneran?" sedari tadi, pria bermarga Yang ini memperhatikan pria bersurai pirang, bukan memperhatikan game yang dimainkannya.
"Enggak." jawab Jay singkat dan tetap fokus pada game-nya.
"Boong!"
"Serius. Ngapain boong. Kan udah biasa diisengin kamu, udah kebal."
"Kak Jay." rautnya sekarang terlihat sedikit kesal karena yang dipanggilnya tidak sedikit pun melihat ke arahnya.
"Hmm? Kenapa Jung?" masih fokus pada game.
"Kak Jay!" kini suaranya agak lebih keras lagi.
"Iya, sayangku. Kenapa? Hmm?" masih saja fokus pada game.
Jungwon memberikan gerakan yang tiba-tiba. Direbutnya stick game dari tangan Jay dan menaruhnya di sisi kirinya agar Jay tidak bisa mengambil stick tersebut. Jay yang kembali terkejut hanya bisa menatap Jungwon sabar.
"Jung-"
Cup~
"Lain kali, gak boleh nyuekin Jungwon!" ucapnya setelah mengecup bibir pria bermarga Park itu dengan raut muka cemberut yang dibuat-buat. Terlihat sangat menggemaskan.
Jay yang tidak bisa menahan kegemasan pun tersenyum dan mengacak lembut rambut Jungwon, menarik lengan Jungwon untuk membawanya ke dalam pelukan hangat seorang Park Jongseong.
Inspired by twitter acc @yn0917_
Credit pict by @yn0917_
KAMU SEDANG MEMBACA
"Kak Jay!" || JAYWON
FanfictionKumpulan Oneshot Fanfiction #JAYWON 📌Notes: ⛔ NO HOMOPHOBICS and MINORS! ⚠️ bxb ⚠️ some mature contents 🔞 👉 written in Bahasa Indonesia