O4/13

8.8K 1.3K 99
                                    

Biasakan vote sebelum membaca.
---

Boyfriend [Fushiguro Megumi]
:'Kencan'.

*ting tong

Bel apartemen (Name) berbunyi. Salah satu pembantu baru (Name) pun membukakan pintu. Dan tampaklah Fushiguro disana, memakai pakaian casual. "Iya? Ada yang bisa saya bantu?"

"Hm? Pembantu baru ya?" Pikir Fushiguro.

"Etto, aku pacarnya (name), fushiguro megumi. Boleh aku bertemu dengannya?"

Pembantu baru (Name) mengangguk pelan.
"Iya, silahkan masuk" Fushiguro pun memasuki apartemen (Name).

"Nona (name) ada dikamar, saya panggilkan dulu ya"

"Maaf, bolehkah aku saja yang menghampirinya?"

"Eh? Maaf. Tapi, kalau soal itu, tidak bisa"

"Ara? Fushiguro?" Fushiguro dan pembantu baru (Name) menoleh ke sumber suara. Dan tampaklah Manami. Pembantu terpercaya keluarga (Name).

"Oh? Manami-san.."

"Emika, kau bisa kembali mengerjakan pekerjaanmu. Biar aku yang urus disini" pembantu yang bernama Emika itu mengangguk pelan, lalu pergi.

"Lalu? Ada apa kau datang kesini? Mau mengajak (name) berkencan ya~" goda Manami.

Wajah Fushiguro memerah tipis. "Bukan, aku hanya ingin mengajaknya jalan-jalan"

"Itu sama saja tau~ (name) ada dikamarnya. Kau temui dan ajak saja langsung ya. Tapi ingat! ja-"

"Jangan berbuat hal yang aneh-aneh. Aku sudah tau itu," ucap Fushiguro memotong pembicaraan.

Manami tersenyum kecil, "baguslah kalau kau ingat. Kalau begitu, aku tinggal dulu" Manami pergi, meninggalkan Fushiguro.

Fushiguro pun mulai menaiki tangga, dan pergi ke kamar (Name).

"Ano, manami-san. Apa tidak masalah membiarkan pacar nona (name) masuk ke kamarnya?" Tanya emika.

Manami tersenyum. "Tidak apa. Lagipula aku yakin, fushiguro tidak akan berani melakukan hal yang tidak tidak" Emika hanya mengangguk mengerti.

.
.
.

Didepan kamar (Name). Fushiguro menghela nafas panjang. Ia gugup. Padahal ia hanya perlu mengetuk pintu kamar (Name) lalu berkata '(Name), ayo jalan-jalan'. Tapi, Fushiguro malu.

*tok tok tok

"Masuk~" mendengar jawaban, Fushiguro pun dengan perlahan membuka pintu kamar (Name). Fushiguro amat sangat terkejut, ia melihat (Name) hanya dengan handuk, yang melilit di tubuhnya. (Name) berbalik menatap siapa yang masuk ke dalam kamarnya, seketika wajahnya memerah padam.

"Fu-FUSHIGURO KUN?! KELUAR! BAKA! HENTAI! MESUM!" (Name) melempari bantal dan guling ke arah Fushiguro. Fushiguro yang merasa terusir dan juga tidak pantas melihat hal ini /uhuk/ akhirnya memutuskan untuk keluar dan kembali menutup pintu.

"Yaampun malu!! Untung aku belum buka handuknya! Duhh, dasar (name) bodoh!"

Fushiguro mengusap wajahnya yang memerah dengan kasar, "Astaga..."

.
.
.

Di ruang tamu rumah (Name).

Manami melihat ke arah (Name) dan Fushiguro secara bergantian. Daritadi mereka berdua hanya diam. Tidak ada satupun percakapan diantara mereka.

"Kalian berdua kenapa?" (Name) dan Fushiguro terkejut.

"Ti-tidak, tidak ada apa-apa kok ahahaha"

"Ano, (name)." (Name) menoleh ke arah Fushiguro, begitu juga dengan Manami.

Fushiguro menggaruk tengkuknya yang sama sekali tidak gatal. "Aku ingin mengajakmu jalan-jalan," ucap Fushiguro sembari mengalihkan pandangannya.

.
.
.

"Fu-fushiguro kun, kita mau kemana?" Tanya (Name).

"Mau ketaman?"

Ditaman, (Name) dan Fushiguro sedang duduk di kursi panjang sembari memakan eskrim dengan rasa favorit mereka masing-masing.

"Manis..." gumam (Name).

"(Name)." (Name) menoleh, "Iya?"

"Maaf, atas kejadian di... ehem kamarmu tadi" wajah (Name) memerah tipis, "ti-tidak apa kok, aku juga minta maaf. Karena aku memukul fushiguro-kun tadi"

"Tidak apa, itu hal wajar."

"I-iya"

.
.
.

"Fushiguro-kun, ayo kita pulang. Aku ada les pelajaran bahasa inggris dan matematika hari ini"

"Tunggu." Fushiguro memegang tangan (Name), mengambil sapu tangan di kantung jaketnya, lalu mengelap sisa eskrim di bibir (Name).

"T-terima kasih"

"Iya, ayo kita pulang." Fushiguro menggenggam tangan (Name), lalu berjalan beriringan.

Di sepanjang perjalanan, semua mata tertuju pada (Name) dan Fushiguro. (Name) sangat menyadari hal itu dan membuat wajahnya memerah hebat, dengan jantungnya yang berdegup kencang.

"(Name)."

"I-iya?"

"Aku mencintaimu."

Otak (Name) loading, kenapa tiba-tiba Fushiguro mengatakan hal itu?

Setelah konek, (Name) pun menunduk malu lalu bicara. "A-aku juga mencintaimu," ucap (Name). Fushiguro pun tersenyum kecil.


To be continued...

Kencannya ga ada romantis-romantisnya yaampun wkwkwkw, cuma makan eskrim doang. Eh tapi kalo modelnya kayak fushiguro si gapapa /plak

Btw, kalo misalnya ada typo bilang yaa. Biar nanti Sisil benerin oghey?.

Oh iya satu lagi!

Met imlek buat yang merayakan!~

Byee~

-✔𝐁𝐎𝐘𝐅𝐑𝐈𝐄𝐍𝐃 : Fushiguro MegumiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang