"Kenapa coba kita harus ketemu lagi ma tu anak????!!!!"ujar Tomi histeris.
"Terus kenapa juga kmu tadi mau dipeluk sama kecebong bermuka badak kayak dia???"tanya Tomi sambil mengacak acak rambutnya Tomi sendiri,ya kali rambutnya satpam yang jaga pintu hatinya, author nih aneh_-
"Udah lu nggk usah takut,ada gue disini..kalo dia macam macam biar gue yang hadapi.."ucap Tomi seraya memeluk adiknya.
"Hmmm mksihh ya kak Tomi."ucap Regina membalas pelukan nya.
"Udah sana lu ke kelas .."ucap Tomi
"Iya,iya kak.."
❄️❄️❄️
___________________________________Yang
menyimpan dalam
diam,akan kalah sama
Berusaha dalam
menunjukkan
~Regina
_____________________________________Kelas POV
"Heh lu kemana ajaaa astagaaaa..."serbu Cika.
"Hooh tu kita kita pada nyariin tau lah" sahut Lukas.
"Eee,maaf hehee habisnya mod gue hancur "ucap Regina.
"Yee udah lu tetep semangat kan masih ada kita-kita nih"ucap Cika yang kemudian diiringi senyuman tulus.
"Hmm, makasih"
__________
"GUE BINGUNG HARUS DENGAN CARA APA LAGI BUAT DIA PERCAYA KE GUE?!!! SEANDAINYA DIA LIHAT SEMUANYA SAMPAI SELESAI!"teriak seseorang.
"Nggk usah teriak-teriak juga kali.."sahut seorang wanita disampingnya.
"Ya habisnya GUE SAYANG BANGET SAMA DIA!"ucap pria itu penuh penekanan.
"Ya elu jangan nyerah ,apa mau gue bantuin?"tawar wanita itu.
"Gak perlu gue bisa sendiri"tolak laki laki itu yang kemudian langsung bergegas pergi meninggalkan tempat itu.
"Okey no promblem.."sahut wanita itu mengedikan bahunya seraya bergegas pergi meninggalkan tempat itu juga.
_________________
Brakkkk
"ADUHHHH..."seru Regina yang terjatuh karena tertabrak seorang laki-laki.
"Makanya kalo jalan liat2 dongg pake mata!!!aw...sakittt.."seru Regina sambil meringis memegangi lututnya yang memar.
"Iya gue udah pake mata kaki kok ,lu nya aj tu yang modus menyerempet gue biar bosa ngobrol sama gue"sahut Wira dengan santainya.
"Lu tu yaaaaa...aahhh terserah lu dah..a,aww.."ucap Regina yang berusaha berdiri namun masih terasa perih lututnya yang berdarah.
"Hmm,sini gue bantuin."
"Gak usah gak per,.."sergah Regina namun terputus karena Wira langsung membopong nya.
"Astagaaaa turuninnnn..gue tu cuma luka lecet di lutut bukan mau melahirkan!!!!!astagaaa lepasinnnn"teriak Regina sbil menjambak rambutnya Wira.
"Awww sakitt njir!Diam coba! Untung-untung gue mau nolongin lo!"ucap Wira yang tetap menggendong Regina menuju UKS.
KAMU SEDANG MEMBACA
Journey Of Love
Teen Fiction" Gue mohon elu harus kuat.."lirih seorang gadis yang berada disisi pasien yang terbaring lemah. "Regina...gu..gue mohon...maafin gu,gue...."ucap pasien laki-laki yang terbaring lemah tersebut. "Iyah gue dah maafin kok... tolong lu jangan pergi..g...