You Are Mine! ( COMPLETED)✅

#4#

If you have read this story please give a vote and comment on my story. Please appreciate the author's work

Sudah lima hari berlalu sejak kejadian itu terlihat beberapa kali mereka bertemu saat waktu senggang bagi keduanya, tak ada yang tau seberapa dekatnya mereka berdua. Seperti saat ini mereka tengah duduk di dalam mobil mewah Kim Taehyung. Taehyung akan mengajak Jennie untuk makan siang bersama.

Seperti sekarang Taehyung dan Jennie sedang berada di restoran favorit pria itu kenapa mereka tidak takut di ketahui publik sedang makan malam bersama?, Karena mereka berada di ruang VIP restoran tersebut

Keduanya sibuk dengan makanan mereka masing-masing sesekali Taehyung melirik gadis didepannya yang sedang sibuk mengunyah makanan membuat pipinya terlihat mengembung. Di mata Taehyung gadis itu terlihat menggemaskan dengan pipi chubby yang bertambah chubby saat dengan makan dengan bibir mengerucut

Sesekali mereka terlibat obrolan santai jika tidak Jennie pasti Taehyung yang bertanya. Setelah makanan mereka habis terjadi keheningan di meja itu sampai Jennie membuka suara

"Mmm, Tae oppa" panggil Jennie. Kenapa memanggil nya oppa? Karena Tae yang memintanya

Taehyung menoleh untuk menatap Jennie, gadis berpipi chubby itu terlihat menggemaskan dengan tatapan polosnya. Tae yang ditatap seperti itu sangat gemas ia menahan senyumnya dengan menggigit bagian dalam pipinya

"Hmm?" Dehem Tae mempertahankan sikap coolnya

"Aku mau ke toilet dulu" kata Jennie sambil berdiri dari tempat duduknya tanpa menunggu jawaban Taehyung

Taehyung mengedarkan pandangannya di ruangan itu sambil menunggu Jennie, kembali dari kamar mandi. Pandangannya terpaku pada sebuah sapu tangan putih yang berisi huruf J ditengahnya.sapu tangan itu ada di dalam tas Jennie yang sedikit terbuka. Tangannya bergerak untuk mengambil sapu tangan itu,Tae mengamati sapu tangan itu. Ia merasa tidak asing dengan sapu tangan ini

" Oppa, apa yang kau lakukan" tiba-tiba Jennie sudah berdiri di sebelahnya membuat ia sedikit terkejut tapi dengan cepat ia menetralkan keterkejutannya

"Tidak, aku hanya melihat ini" kata Tae datar menyembunyikan rasa penasarannya

"Ohh.... Itu sapu tangan ku" kata Jennie mengambil sapu tangan itu dari tangan Tae.

Setelah mengantar Jennie pulang. Sekarang Taehyung tengah berada duduk di atas ranjang king sizenya ia masih memikirkan tentang kejadian di restoran itu. Taehyung merasa tidak asing dengan sapu tangan itu. Ia langsung beranjak menuju nakas samping tempat tidurnya Taehyung sedang mencari sesuatu. Ia membuka satu persatu laci-laci nakas, hingga ia mendapat apa yang ia cari

Setelah mendapat yang ia cari Taehyung kembali duduk di atas ranjang nya ia mengamati benda yang ada ditangannya itu. Benda itu sapu tangan yang sama persis seperti yang dimiliki oleh Jennie terdapat rajutan huruf J ditengah-tengah nya

Taehyung berpikir apa mungkin Jennie adalah seorang gadis kecil yang dulu pernah menolongnya itu

Flashback on

Taehyung kecil sedang bersepeda di sekitar kompleks perumahannya dulu saat itu Taehyung baru berumur 5 tahun. Ia baru bisa mengendarai sepedanya dengan nekat ia bersepeda ke arah taman

Taehyung kecil mengayuh sepedanya dengan cepat hingga ia tak sadar ada sebuah lubang di jalan yang ia lalui

Brak..

Taehyung kecil terjatuh dari sepedanya, ia meringis kala lututnya mengeluarkan darah yang cukup banyak. Ia meniup-niup lukanya agar perihnya berkurang tapi itu tak berhasil mata Taehyung kecil mulai berkaca-kaca hingga seorang gadis kecil yang kira-kira berumur 3 tahun menghampiri

"Oppa teljatuh ya?" Gadis itu bertanya sambil berjongkok disisi Taehyung kecil. Taehyung yang mendengar itu hanya mengangguk sebagai jawaban. Ia masih memperhatikan gadis kecil yang berada di depannya itu. Mata kucingnya dengan pipi chubby nya membuat Taehyung merasa gemas dengannya. Taehyung tidak mengalihkan pandangannya dari gadis itu

"Oppa, kenapa menatap ku sepelti itu" tanya lagi dengan nada cadelnya

"Ahh, perih" ringis Taehyung saat luaka nya kembali terasa perih

"Oppa, telluka kata mama ini halus segela diobati" gadis kecil itu mengeluarkan sapu tangannya dari kantong celananya dan gadis itu langsung menekan luka Taehyung bermaksud menghilangkan darahnya

Argh...

Jerit Taehyung saat gadis itu terlalu keras menekan lukanya. Gadis itu langsung menghentikan gerakannya ia langsung menunduk takut dengan teriakan Taehyung kecil. Taehyung yang melihat itu merasa bersalah

"Jangan takut, aku tadi hanya kesakitan" katanya dengan lembut. Gadis itu langsung mendongak dengan tatapan polosnya

"Siapa nama mu?" Taehyung kecil kembali bertanya. Gadis itu terdiam sambil menatap nya mata kucingnya itu mengerjap lucu

"Aku Je..."

"SAYANG AYO PULANG" teriak wanita dewasa. Gadis itu merasa terpanggil langsung menoleh kerah sang ibu yang melambaikan tangannya. Gadis itu langsung berlari menghampiri ibunya sebelum ia jauh ia sempat memberi Taehyung kecil senyum

Taehyung kecil terus menatap ke arah gadis itu sampai sang gadis tak terlihat oleh pandangan. Ia beralih melihat luka di lututnya yang sudah berhenti mengeluarkan darah Taehyung kecil berdiri untuk mengambil sepeda baru akan mengayuh kembali sepedanya. Pandangannya terjatuh pada sebuah sapu tangan yang sudah ternodai darahnya yang Taehyung liat ada huruf J ditengah-tengah sapu tangan itu

Taehyung kecil mengambil dan membawanya pulang. Ia berharap akan bertemu gadis kecil itu, bagi Taehyung gadis itu sampai cantik dengan mata kucing serta pipinya yang chubby

Tak lama setelah itu Taehyung pindah bersama keluarganya ke luar kota. Taehyung kecil sangat sedih harus meninggalkan rumahnya dan tentunya gadis kecil penolongnya

"Aku berjanji akan kembali dan menemukan mu gadis kecil" batin Taehyun

Flashback off

Taehyung kembali mengingat kejadian itu. Ia berpikir apakah Jennie Kim adalah gadis kecil penolongnya atau bukan. Taehyung merasa bingung dengan ini jika benar Jennie Kim adalah gadis penolongnya ia tak akan membiarkan Jennie jauh dari pengawasannya. Tapi ia berpikir dari sapu tangan dan mata kucing Jennie ia yakin itu pasti gadisnya tapi entah lah ia masih sedikit ragu

"Hallo, temui aku besok di kantor jam 10"

Tut....

Tanpa menunggu jawaban dari seberang Taehyung langsung memutuskan sambungan teleponnya

Jika kamu baca cerita ini jangan lupa vote and komen nya
Jangan jadi siders!.

Thank you
And
Happy reading guys:)