[ Bagian 14 ]

588 117 5
                                    

Happy reading 🎉

Setelah ngobrol berdua, Alleta tertidur pulas, jason yang melihat itu hanya tersenyum pahit.

'lo pasti sembuh al, gue sayang sama lo' batin jason

Karna Jason tidak mau menggangu tidur Alleta, ia keluar dan duduk dengan tatapan kosong. Ia sangat takut kehilangan Alleta. Ia juga ga ngerti kenapa ia takut kehilangan Alleta. Bukannya dulu saling benci? Hah sudahlah cinta emang rumit.

Drrtt!! Drrtt!!

"Halo" ucap Jason

'jas lu dimana? Kok belum balik? Mamah lu nyariin'

"Astaga gue lupa ngabarin ko, sorry bilangin ke mamah gue lagi di RS"

'lah emang lu sakit apa? Perasaan tadi Baek Baek aja'

"Bukan gue, tapi Alleta"

'hah aslian lo? Yauda sharelock sekarang gue sama anak anak berangkat'

"Okay, makasi ya ko"

'iya je santai aja'

Tut Tut Tut
Sambungan terputus dan Jason langsung sharelock ke Evans. Evans dan per geng am Jason langsung datang dengan cepat, ya mungkin ngebut.

"Gimana keadaan nya je?" Tanya Evans

'apa gue ceritain ke ko Evans sama yang lainnya ya? Eh jangan kan tadi kata Alleta gue gabole cerita ke siapa siapa' batin jason

"Heh je malah ngelamun" ucap Bryan

"Eh iya ko, Alleta gapapa kok cuma kecapean aja" ucap Jason berusaha santai

"Lu ga bohong kan?" Tanya Nathan

"Enggalah ngapain gue boong"

"Yauda mending kita masuk, lu lagi je ngapain diem diluar?" Tanya farhan

"Oh gue keluar tadi soalnya gamau ganggu Alleta tidur" jawab Jason

"Ohh yauda kita juga disni aja" ucap Chuang dan diangguki mereka semua.

Mereka ngobrol di luar ruangan Alleta dan mungkin ada candaan yang dibuat oleh salah satu mereka sampai sampai Bryan ketawa kenceng bet, kalo Jason ya jangan ditanya mana bisa dia ketawa dengan keadaan Alleta yang kaya begini. Ketawa Bryan membuat tidur Alleta terusik. Perlahan mata alleta terbuka dan menyusuai kan cahaya yang masuk ke matanya.

'jason? Kemana dia?' batin Alleta sambil celingak celinguk mencari keberadaan Jason.
Suara Bryan dan yang lainnya membuat Alleta berpikir mungkin mereka diluar. Alleta pun berusaha berdiri dan menghampiri mereka.

Ceklek... Pintu terbuka. Reflek mereka melirik ke arah suara, dan betapa kagetnya mereka melihat Alleta yang berdiri menghampiri mereka.

"Eh Al mau kemana" tanya Jason yang sigap langsung berdiri dan membantu Alleta

"Gue gapapa kok jas, eh kalian kok ga masuk?" Tanya Alleta

"Kita gamau ganggu tidur lo Al" jawab evans dan diangguki Alleta

"Masuk aja, lagian gue juga udah bangun" lanjutnya

"Oh yauda ayo" jawab Bryan dan langsung di ekori Evans, Chuang, Nathan dan Farhan

"Al, harusnya lo jangan keluar ruangan sendiri" ucap Jason yang membantu Alleta kembali ke ranjang nya

"Gue gapapa kok je, oh iya lo ngga kasih tau penyakit gue ke mereka kan?" Tanya Alleta berbisik

"Oh engga kok, aman" ucap Jason diiringi jempol dan cengirannya

"Dih cengar cengir" ucap Alleta dengan terkekeh

"Ih Lo mah, tapi lucu kan?" Goda Jason sambil menaik turun kan alisnya

"Engga iw jiji" jawab Alleta

"Jahat lo mah Al" jawab Jason cemberut

"WOY MBA MAS, KALO MAU NGEBUCIN NTARAN ANJIR , TAU ADA KITA DISINI" ucap Farhan

"Au tuh dunia serasa milik berdua" lanjut Chuang

"Yang lain ngontrak" lanjut Nathan

"Ngontrak nya mahal lagi" lanjut Evans

"Terus udah ngontrak yang punya nya ngebucin Mulu" ucap Bryan

"Dih Lo pada apaan sih, sirik mulu" ucap Jason
Dan mereka hanya melihat Jason malas, ya gini lah Jason kalo udah ketemu org yang di sayang, bucinnya kumat:v

Drrtt!! Drrtt!!
Tiba tiba ponsel Alleta bergetar dan tertancap nama 'mamahku❤️' di sana.

"Astaga je, gue harus bilang apa sama mamah" tanya Alleta

"Hm, bilang aja nginep di cintya" ucap Jason santai

"Hm yauda deh"

'halo sayang'

"Iya mah, kenapa?"

'kamu dimana? Kok belum pulang? Papah mamah sama Abang mu khawatir tau'

"Iya maaf mah, Alleta lupa ngabarin, Alleta nginep di rumah Cintya"

'oh yasudah kalo kaya gitu, lain kali bilang dulu ya'

"Iya mah, yauda ya aku mau ngelanjutin ngerjain tugas dulu"

'iya sayang, takecare ya, mamah sayang alleta'

"Alleta juga sayang mamah"

Tut Tut Tut

Sehabis telponan, Alleta makan di siapin Jason dengan lahap.

"Ehkem" dehem Bryan

"Haredang haredang haredang" lanjut Evans

"Panas panas panas" lanjut Farhan

"Selalu selalu selalu" lanjut Chuang

"PANAS DAN HAREDANG" lanjut Nathan dengan nada nge gas

"Duh je, banyak pengamen ya disini" ucap Alleta nyindir

"Iya banyak banget ya Al, duh gimana nih Al gue gaada uang recehan" jawab Jason

"Anjim emang lu berdua" jawab evans dan diangguki mereka.

"Balik yu balik" ajak Nathan

"Yu ah kagak guna juga kita disini" jawab Chuang

"Yodah je, Al kita pamit ya" pamit Farhan dan diangguki Alleta dan Jason

"Awas je lu jangan macem macem" ucap Evans memperingati

"Apaansih lu ko, udah sana" ucap Jason
Dan mereka hanya melirik malas ke Jason dan langsung keluar

••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••
Jangan lupa vote+komen!
Bakalan lanjut kalo vote udah 20 keatas!
-❤️❤️

I Hate Her, But I Love Her Too (Jason Wiliam Winata) The End [ TAHAP REVISI ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang