Love Among the Popular teens

Crazy?!

Zee POV

Aku berjalan bersama Minah kearah kantin. Terdengar suara pemberitahuan handphone ku . aku segera mengambilnya dari kantong cardigan hitam milikku .

" sejak kapan dia nge like postingan lu di Ig ? " tanya Minah melihat kalau ternyata itu pemberitahuan tentang Rio menyukai salah satu post di ig ku . aku lalu mengantonginya lagi . " entahlah " aku dan Minah kemudian pergi kearah kantin .

minah menarik ku kearah meja yang di duduki Stella . " hi" kata Minah menyapa stella . Stella hanya tersenyum . " knp lu baru hadir ? " tanya Minah pada stella. ya... Stella memang teman kami , tapi beda kelas .

" gw barusan ke Indonesia ... Tante gw menikah sama orang indonesia " kata Stella sambil meminum colanya . terlihat Varrel yang sedang menatap Stella dengan Tajam .

minah yang sadar hal itu , segera beranjak dari kursinya dan menghampiri Varrel . " ehemm . lu tahu nggak ? Apa yang barusan lu lakukan ?" kata Minah memegang kerah baju Varrel . varrel hanya santai melepaskan tangan Minah dengan kasar dan tetap saja menatap kearah Stella dengan Tajam . aku yang melihat kearah Stella , stella hanya merunduk .

Minah kemudian memegang kerah baju varrel lagi . dan mengangkat varrel ke sudut dinding . " heh.. Mata lu tuh bisa dijaga nggak ?! " kata Minah menahan Varrel disitu .

Varrel hanya tersenyum sinis seakan ia tak takut dengan ancaman Minah . melihat kejadian itu semua murid murid langsung berkumpul .

Author POV

" hah!! Lu tuh jadi cewek sensitive banget ya?! Nggak bisa apa santai sedikit ?!" kata Varrel mendorong Minah . Minah terdorong dan hampir jatuh. Untung saja Zee sempat menahan .

Minah tertawa getir . " ternyata kecil kecil cabe rawit begini , lu berani juga ya " kata Minah berdiri . " emang lu kira gw takut ? Hahahhahah.. Lelaki bodoh yang takut sama perempuan SINTING kayak Lu " kata Varrel .

Tanpa disadari tangan Minah menampar pipi Varrel . " you can again " kata Minah menatap kearah Varrel dan menjauh dari Varrel . " Minah ?! Lu itu hanya perempuan SINTING yang tidak perlu ditakuti " kata Varrel berteriak . " hahahha.. Emang.. Disini gw nggak mau jadi yang ditakuti ! Cuman.. Ya.. Lu kan yang bilang sendiri gw tuh sensitive . makanya gw jadi sensitive . emang ada masalahnya ?! "Kata Minah tiba tiba menendang perut Varrel .

Semua murid terkejut . " Minah!! " teriak zee agar sahabatnya itu berhenti . tanpa disadari minah meninju pipi kanan Varrel . dan tersenyum sinis ketika melihat darah telah menetes dari hidung varrel . " hebat bukan ?!" kata Minah .

Tiba tiba ..

Rio masuk kedalam kerumunan itu . dan melihat Minah tersenyum . " Minah... Lu tahu nggak seberapa indahnya muka Varrel yang nggak seharusnya Lu tendang gitu ." kata Rio membantu Varrel . Minah mengeluarkan sapu tangan nya dan melemparnya kearah Varrel . " biar begini gw masih baikkan ?" kata Minah tersenyum sinis . " muka lu udah hancur . karena kelakuan lu .. Makanya gw ingin buat muka lu tambah hancur . bukankah itu sangat menyedihkan ?" kata Minah tertawa kemudian keluar dari kerumunan itu. Zee juga ikut keluar .

Terlihat Rio membantu Varrel berdiri . Ken memberikan sebotol air pada Varrel . alv juga membantu Varrel berdiri . " wah .. Wah.. Lu emang keren banget " kata Chafi memukul bahu Minah santai . Minah hanya tersenyum .

Semua kembali ke tempat masing masing dan melanjutkan makan mereka . Stella hanya meminum juice . mungkin saja dia lagi diet .

Tiba tiba...

Terlihat dari pintu kantin masuk Alfred , Ken ,Alv kemudian mengambil bangku untuk makan . namun dimana Rio ? Dia sama sekali tak lapar ? Pikir Zee .