15| Travel

4.5K 895 141
                                    

Langit tidak tampak cahaya yang terang sama sekali

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Langit tidak tampak cahaya yang terang sama sekali. Awan hitam menutupi sepanjang jalan yang pinggirannya dihiasi oleh pepohonan rimbun. Jalan setapak yang didominasi oleh tanah dan batu membuat keadaan cukup membuat bulu kuduk merinding. Ditambah lagi dengan kabut asap yang membuat mata tidak bisa memandang jauh lebih dari sepuluh meter.

Mereka semua disana, berjalan bersama-sama dengan perasaan takut, kecuali Hana tentunya. Setelah terbang dengan keadaan tidak baik-baik saja dan memijak tanah, burung-burung itu pergi dan mengharuskan mereka untuk berjalan kaki menuju ke tempat mereka seharusnya.

Walaupun Junkyu yang masih pusing karena baru bangun dari pingsan, Junghwan yang masih ingin muntah lagi, Doyoung dan Hyunsuk yang air matanya belum mengering, ataupun yang lainnya masih dengan keadaan tidak baik-baik saja. Oh, Jeongwoo baik-baik saja tapi saat di langit, kalau disini ia sedang merapatkan diri ke Hana agar aman katanya.

"Ini kapan sampenya sih, Han? Capek banget gue sumpah," Jihoon yang memang sepanjang perjalanan mengumpat akhirnya berbicara normal juga walaupun masih dengan nada lelah.

"Sabar, sekitar satu kilometer lagi mungkin."

Sontak jawaban Hana membuat mereka kecewa. Disuruh jalan satu kilometer lagi dalam keadaan setengah sadar semua, mereka tidak yakin kalau sudah sampai tujuan masih sehat sentosa.

Ingin istirahat tapi Hana bilang disini tidak aman. Lalu gadis itu menakuti mereka dengan mengatakan bahwa akan ada raksasa ular yang bentuknya seperti di film Krisna. Tidak mau, jadi mereka terus berjalan. Kalau dipatok begitu saja dengan mahluk jahat seperti itu kan tidak aesthetic meninggalnya.

Sekitar seratus meter dari tempat mereka melangkah, ada hal janggal yang tidak mereka duga. Lantas yang tadinya jalan terseret tanpa ada semangat hidup, beberapa langsung melangkah dengan langkah yang cepat. Hana yang melihat pergerakan semangat secara tiba-tiba pun langsung mengejar mereka untuk berjalan paling depan.

"ANJIR KECE BANGET!" teriakan Jaehyuk membuat mereka setuju dan kompak terpesona.

Pasalnya jika mereka tadi berjalan di dalam hutan dengan kabut dan pepohonan mengerikan, kini keadaan berbanding terbalik dengan yang tadi. Kiri kanan pepohonan dengan warna yang indah.

Kira-kira, seperti ini.

Kira-kira, seperti ini

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
[i]Treasure Effect✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang