Jadi Budak Keluarga Mistress

bagian 3

 Setelah beberapa saat membaringkan diri di lantai kamar mandi akhirnya aku terlelap juga.aku pun terbangun karna tercium semerbak aroma yg sangat kuat yaitu tai yg telah kering di mulutku ,yg tidak ku cuci dari tadi malam aku pun langsung mandi dan membersihkan diri ku yg sangat bau dan menjijikan. Lalu karna mungkin terdengar suara dari kamar mandi nyonya dila bangun dan membukakan pintu kamar mandi yg dikuncinya dari luar,ia pun melanjutkan tidurnya karna jam masih menunjukan setengah 6 subuh merupakan waktu yg paling nikmat untuk tidur,namun tidak untuk slave seperti ku aku harus membereskan rumah sebelum matahari terbit,akupun memulainya dengan menyapu lantai dan mengepel karna tidak ada piring dan pakaian yg kotor.

tak terasa sudah jam 7 pagi ,kedua nyonya ku pun bangun dan aku telah bersiap sujud di samping tempat tidur mereka berdua,nyonya dila dan nyonya dela duduk dipinggir ranjang aku pun langsung mencium kedua kaki mereka , yonya dila menyuruh ku untuk membuka mulutku dan cuihh cuihh sebanyak 5 kali dia meludah kemulut ku ,aku agak jijik walaupun masuk kemulutku aku bisa mencium aroma kurang sedap dan nyonya dela pun ikut meludah kemulut ku tetapi dengan cara yg berbeda aku tidak boleh menelan nya sampai ia suruh telan lebih 5x ia meludah kemulutku,tetapi aku menelannya dengan senang hati karna ini yg ku ingin kan sejak aku masih di kampung dulu.

teringat saat di kampung dulu aku merupakan anak yg selalu dimanja orang tua ku waktu kecil dan anak satu satu nya karena ayahku merupakan salah satu orang
terkaya di kampung saat ini dan saat usia ku 12 tahun ibuku meninggal dan sejak saat itu aku jadi memliki fantasi di perbudak oleh wanita

Kemudian nyonya  dila mengajak ku kekamar mandi ia kencing ke mulut rasa dan bau nya sangat pesing setelah selesai aku di suruh keluar dan ia langsung mandi begitu juga dengan nyonya dela secara begantian dan kudengar mereka ingin jalan jalan ke taman karna nyonya dela telah berhenti bekerja dan sudah lama mereka tidak bersantai,setelah selesai berkemas mereke pergi keluar tetapi aku tidak ikut karna aku harus menjaga rumah.

Waktu menunjukan jam 9 perutku sudah lapar sekali dan lemas dibadan ku,akhirnya kedua nyonyakupun pulang dengan membawa beberapa makanan berupa roti dan sarapan pagi,mereka memasuki rumah dengan tidak melihat kearah ku sedikit pun akupun mencoba mengikuti mereka dari belakang dengan cara merangkak dan dan mereka duduk dimeja makan sementara aku hanya bisa bersujud dikaki mereka dan aku diberikan sebuah piring kemudian mereka mengunyah roti yg dibawa tadi dan meludahkannya ke piring ku hingga 4 potong roti lalu diambil nya sebuah gelas yg cukup besar kemudian mereka kencing diatas nya ,hanya segitu saja jatah ku ,pikirku dalam hati dan mereka mempersilahkan ku untuk makan dan diperhatikan oleh mereka sungguh aku merasa sangat terhina tetapi aku memakan nya dengan rakus karna aku sudah lapar sekali setelah habis semua roti dan aku meminum kencing yg telah mereka siap kan tadi ,setelah semua habis mereka menyuruh pergi karna mereka ingin sarapan dan tidak ingin melihatku,akupun pergi ke kamar mandi karna hanya itu tempat yg layak bagi ku

Next bagian 4 ...